Antisipasi Kenaikan Harga Jelang Ramadan, Bupati Fadia Sidak Pasar Induk Kajen

Antisipasi Kenaikan Harga Jelang Ramadan, Bupati Fadia Sidak Pasar Induk Kajen
Bupati Pekalongan Fadia Arafiq bersama Forkopimda, jelang bulan Ramadan melakukan Sidak ke Pasar Induk Kajen. (Triyono)
0 Komentar

KAJEN, Radarpekalongan.id-Untuk mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan jelang bulan suci Ramadan 1444 H, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Senin (20/03/2023) melakukan Sidak Pasar Induk Kajen. Dalam Sidak sejumlah harga kebutuhan masih stabil meskipun beberapa komoditi mengalami kenaikan.

Dalam Sidak di Pasar Induk Kajen, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq bersama Kapolres Pekalongan, AKBP Dr Arief Fajar Satria, Komandan Kodim 0710/Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya dan perwakilan dari Kejaksaan Kabupaten Pekalongan. Kemudian juga didampingi oleh Asisten 1 dan 2, Kepala Dinas Perdagangan, dan OPD terkait.

Rombongan begitu masuk langsung dusambut para pedagang yang ada di samping dan tangga Pasar. Bupati Fadia saat itu langsung bertanya mengenai harga apakah ada kenaikan atau tidak.

Baca Juga:Bupati Fadia Arafiq Tinjau Puskesmas TalunWah Asyik Ada Program Magang Ke Jepang Bagi Siswa Lulusan Tingkat SMA

Bupati juga ikut mendoakan jelang Ramadan semoga dagangan di Pasar Induk Kajen laris. “Semoga cepat habis dan laris ya Bu.., ” ungkap Fadia menyemangati emak emak para pedagang.

Bupati Pekalongan Fadia Arafiq saat bertemu pengunjung Pasar Induk Kajen.

Bahkan sangkin antusiasnya sempat terjadi kepadatan karena tak jarang pedagang dan pengunjung Pasar minta foto dan selfie bersama Bupati Fadia Arafiq.

Dalam pantuanya harga rombongan keliling ke sejumlah tempat dagangan diantaranya lokasi penjualan beras, bumbu dapur, daging dan lainya.

Bupati Pekalongan Fadia Arafiq kepada awak media mengatakan jelang bulan suci Ramadan pihaknya melakukan pengecekan harga barang kebutuhan rumah tangga.

“Hari ini kita mengecek harga kebutuhan yang ada di pasar secara riil langsung ke Pasar Pasar Induk Kajen menjelang bulan puasa ini.Memang ada kenaikan kalau saya lihat, seperti telur naik, cabe kalau orang Kabupaten Pekalongan bilang cabe pedas atau cabe setan cabe rawit nerah itu naiknya harga perkilonya ada Rp 80 ribu. Adapula yang Rp 76 ribu memang harganya macam macam tapi naiknya masih stabil, ” katanya.

Sedangkan untuk beras, minyak lanjut dia masih stabil. Namun dengan beberapa kenaikan itu yang sedangkan pemerintah pikirkan ini bagaimana cara barang yang naik signifikan ini agar bisa diturunkan, sehingga masyarakat tidak kesulitan dalam mendapatkan barang di bulan suci Ramadan.

0 Komentar