BATANG, RADARPEKALONGAN.ID – Satuan Lalu Lintas Polres Batang memutuskan untuk kembali menggunakan tilang manual dalam menangani masalah pelanggaran lalu lintas yang sering terjadi di daerah tersebut.
“Ya, kami kembali menggunakan tilang manual guna menertibkan masyarakat yang sering melanggar aturan lalu lintas dan tidak terdeteksi oleh Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE),” ungkap Kasatlantas Polres Batang, AKP Agus Pardiyono, Senin (29/5/2023).
Dijelaskan Agus Pardiyono Marinus, bahwa pihaknya akan melaksanakan pelayanan ambang gangguan pada pagi dan sore hari. Selain itu, mereka juga membentuk tim hunting yang bertugas melakukan patroli.
Baca Juga:Utang Biasa-biasaPeriode Teflon
“Kami melihat adanya peningkatan pelanggaran lalu lintas yang tidak terdeteksi oleh sistem ETLE, sehingga kami kembali menggunakan tilang manual untuk menegakkan aturan lalu lintas,” ujar Marinus.
Menurutnya, dengan adanya tim hunting yang melaksanakan patroli, maka diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas.
“Tilang manual ini adalah metode penegakan hukum yang melibatkan penindakan langsung oleh petugas Satlantas terhadap pelanggaran yang terjadi di jalan. Dalam proses penilangan, petugas akan memberikan surat tilang kepada pelanggar sebagai bukti pelanggaran yang dilakukan. Tindakan ini diharapkan dapat memberikan efek jera kepada masyarakat dan mendorong kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas,” terangnya.
Dikatakan Marinus, selain penilangan, Satlantas juga memberikan fokus pada upaya pencegahan pelanggaran lalu lintas dengan meningkatkan kualitas pelayanan dan penertiban di titik-titik rawan oleh Unit Keamanan dan Keselamatan.
Tim ini akan beroperasi di pangkalan truk, tempat ojek mangkal, terminal, dan pasar, secara aktif memberikan imbauan dan sosialisasi kepada pengguna jalan agar mengutamakan keselamatan dan tertib berlalu lintas.
“Dalam rangka terciptanya masyarakat yang tertib berlalu lintas, kami terus berupaya meningkatkan kerjasama dengan masyarakat dan memberikan edukasi mengenai pentingnya patuh terhadap aturan lalu lintas. Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman dan tertib,” jelasnya.
Ditambahkan Marinus, dengan penerapan kembali tilang manual dan upaya pencegahan yang dilakukan oleh Satlantas, maka diharapkan tingkat pelanggaran lalu lintas dapat berkurang dan masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan dan aturan berlalu lintas.