9 Bentuk Komunikasi Nonverbal, Tak Hanya Berbicara Lewat Kata

Bentuk komunikasi nonverbal
0 Komentar

Komunikasi nonverbal berarti menyampaikan informasi tanpa menggunakan kata-kata. Bentuk komunikasi nonverbal mungkin melibatkan penggunaan ekspresi wajah atau gerakan tangan tertentu untuk membuat poin tertentu, atau dapat melibatkan penggunaan kontak mata, kedekatan fisik, dan isyarat nonverbal lainnya untuk berkomunikasi. menyampaikan pesan.

Sebagian besar komunikasi manusia bersifat nonverbal. Faktanya, beberapa peneliti menyatakan bahwa persentase komunikasi nonverbal adalah empat kali lipat dari komunikasi verbal, dengan 80% dari apa yang kita komunikasikan melibatkan tindakan dan gerak tubuh kita dibandingkan hanya 20% yang disampaikan dengan menggunakan kata-kata.

Setiap hari, kamu menanggapi ribuan isyarat dan perilaku nonverbal, termasuk postur tubuh, ekspresi wajah, tatapan mata, gerak tubuh, dan nada suara. Dari jabat tangan hingga gaya rambut yang menjadi bentuk komunikasi nonverbal. Melalui bahasa ini, kamu mengungkapkan siapa dirimu dan memengaruhi caramu berhubungan dengan orang lain.

9 Bentuk Komunikasi Nonverbal

Sumber: freepik.com

Baca Juga:Cinta pada Pandangan Pertama, Apakah Perasaan Ini Nyata?Benarkah Sensasi Kupu-Kupu di Perut Adalah Pertanda Cinta?

Penelitian ilmiah tentang komunikasi dan perilaku nonverbal dimulai dengan publikasi tahun 1872 karya Charles Darwin, The Expression of the Emotions in Man and Animals. Sejak saat itu, banyak penelitian telah dikhususkan untuk efek, ekspresi dan bentuk komunikasi nonverbal.

Ekspresi Wajah

Bentuk komunikasi nonverbal berupa ekspresi wajah bertanggung jawab atas sebagian besar komunikasi nonverbal. Pertimbangkan berapa banyak informasi yang dapat disampaikan dengan senyuman atau cemberut. Raut wajah seseorang seringkali menjadi hal pertama yang kita lihat, bahkan sebelum kita mendengar apa yang mereka katakan.

Komunikasi dan perilaku nonverbal dapat bervariasi secara dramatis antar budaya, ekspresi wajah untuk kebahagiaan, kesedihan, kemarahan, dan ketakutan serupa di seluruh dunia.

Gerakan

Gerakan dan isyarat yang disengaja adalah cara penting untuk mengomunikasikan makna tanpa kata-kata. Gerak tubuh yang umum termasuk melambaikan tangan, menunjuk, dan memberi tanda “jempol”. Isyarat lainnya sewenang-wenang dan terkait dengan budaya.

Misalnya, di AS, meletakkan jari telunjuk dan jari tengah membentuk huruf “V” dengan telapak tangan menghadap ke luar sering dianggap sebagai tanda perdamaian atau kemenangan. Namun, di Inggris, Australia, dan belahan dunia lainnya, isyarat ini dapat dianggap sebagai penghinaan.

0 Komentar