Jangan Sembarangan! Begini 4 Cara Berkumur Listerine pada Anak dengan Baik dan benar

Cara Berkumur Listerine pada Anak
Cara Berkumur Listerine pada Anak (listerine.co.id)
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID – Menjaga kesehatan gigi pada anak-anak sangat penting untuk dilakukan. Orang tua harus perhatikan cara berkumur Listerine pada anak agar tidak keliru. Karena tidak boleh dilakukan dengan sembarangan.

Cara berkumur Listerine pada anak harus dilakukan dengan benar agar tidak malah membahayakan dirinya sendiri. Orang tua mesti melakukan parenting untuk ananknya sendiri yang mulai penasaran mencoba ini dan itu.

Kalau menurut saran dari dokter, orang tua semestinya mengajarkan membersihkan gigi sejak dini. Misalnya mulai usia 5 tahun sudah bisa diajari membersihkan gigi.

Baca Juga:Sebelum Melakukan Bleaching Gigi Perhatikan 5 Hal ini Biar Kamu Tidak MenyesalApakah Boleh Anak Usia 6 Tahun Menggunakan Listerine untuk Kesehatan Gigi?

Cara Berkumur Listerine pada Anak

Cara Berkumur Listerine pada Anak (shopee.co.id dan freepik)

Ada beberapa cara dalam berkumur dengan Listerine khusus pada anak-anak. Anak harus dipantau saat berkumur dengan Listerine karena dapat membuat gigi aman dari ancaman bakteri. Bakteri yang membuat gigi pada anak tak lagi terancam.

1. Bagikan Kisah Perihal Gigi

Imajinasi anak-anak waktu kecil merupakan yang paling murni dalam hidupnya. Karena itu kesempatan emas buatmu untuk membagikan kisah yang menarik perihal gigi.

Karena lewat cerita-cerita tentang dongeng dan karakternya yang seru, akan membangun imajinasi pada anak. Ketika imajinasi anak terbangun, akan mudah untuk orang tua mengajaknya berkumur. Daripada hanya mengajarinya dengan pemahaman ini dan itu saja.

Karena dengan cerita yang dikarang untuk menancapkan ingatan kepada anak, membuat mereka secara tidak langsung menancapkan hal-hal baik. Tentu saja tentang pemeliharaan gigi dan kesehatan mulut dengan baik.

Misalnya saja sang monster Bacteria yang akan selalu mengancam pada anak-anak yang malas menggosok gigi misalnya. Bisa juga sisipkan cerita untuk anak dengan karakter baim tentang produk tertentu.

Menceritakan kisah pahlawan seperti itu le ih mengena di pemikiran anak. Karena otak mereka secara aktif untuk mengambil hikmah pembelajarannya.

Baca Juga:Kenali 5 Penyebab Karang Gigi dan Tips Cara Menghilangkannya dengan PepsodentBegini 6 Cara Memutihkan Gigi yang Hitam pada Anak-anak Maupun Dewasa, Asli Ampuhnya

jangan luopa ketika menceritakan kepada anak, tekankan aksentuasi pada kata yang diperlukan. Hal ini agar pesan yang ingin disampaikan dapat mengena ke pemikiran anak.

0 Komentar