Sudah Dipuas-puasin Weekend, Eh Ketemu Senin Lagi

Senin lagi
Brenda Spencer, pelaku penembakan siswa Sekolah Dasar San Diego Grover Cleveland, yang membenci hari Senin. (Foto: mamazon.com/)
0 Komentar

Se-bete apapun kamu dengan hari Senin, toh pasti ketemu juga tiap pekan.(freepik.com)

Lagu itu dibuat oleh band rock asal Irlandia, Boomtown Rats pada 1979 dan sempat trending menduduki top chart 1 di Inggris Raya. Lalu band rock asal Amerika, Bon Jovi menyanyikan ulang lagu ini yang dirilis pada 1995 dengan musik yang lebih segar, dan cukup booming lagi. Orang sering menyanyikan liriknya dengan gembira;

I don’t like Mondays(Tell me why)I don’t like Mondays(Tell me why)I don’t like MondaysI wanna shoot the whole day downDown, down, shoot it all down

Baca Juga:Bukan Ketindihan Jin! Begini Penjelasan Medis Soal Pengalaman Di-rep-repi[PUISI] Ikhtiar Ini

Pernah dengar lagu ini kan? Tapi tahukah kamu bahwa lagu yang diciptakan Boomtown Rats ini ternyata berangkat dari sebuah tragedi kelam? Ya sebelum itu tentu saja anggapan Senin itu membosankan sudah dikenal, tetapi tidak sepopuler ketika akhirnya dipopulerkan menjadi sebuah lagu.

Mengutip Ultimateclassicrock.com (dalam tempo.com), lagu I don’t like Monday ternyata berlatar peristiwa penembakan di sekolah yang dilakukan Brenda Spencer pada 29 Januari 1979. Gadis 16 tahun ini menembakkan 30 butir peluru dalam tempo 15 menit ke arah siswa Sekolah Dasar San Diego Grover Cleveland yang berada di seberang jalan. Ironisnya, senjata api tersebut diketahui merupakan pemberian ayahnya untuk hadiah Natal.

Yang mengejutkan lagi, aksi penembakan ini ternyata telah direncanakan dan terkait dengan hari Senin, waktu kejadian. Dikisahkan, sepekan sebelum penembakan, Spencer telah memberi tahu teman sekelasnya bahwa ia ingin melakukan sesuatu yang besar untuk tampil di TV. Usai melakukan aksinya, Spencer lantas mengunci dirinya di rumah, sehingga tim SWAT butuh waktu tujuh jam untuk membuatnya menyerah.

Parahnya lagi, Spencer mengaku melakukan aksinya untuk bersenang-senang. Kepada reporter yang menghubunginya via telepone, ia mengatakan; “Saya hanya melakukannya untuk bersenang-senang. Saya tidak suka hari Senin. Ini menghidupkan hari. Saya harus pergi sekarang. Saya menembak babi, saya pikir, dan saya ingin menembak. lagi. Aku terlalu bersenang-senang.

0 Komentar