Dorong Mobil Pemudik yang Mogok, Gerak Cepat Satgas OKC 2023 Polres Pekalongan

dorong mobil pemudik yang mogok
Satgas OKC Polres Pekalongan dorong mobil pemudik yang mogok ke rest area 338A Pegandon (Hadi Waluyo)
0 Komentar

KAJEN,Radarpekalongan.id – Polisi dan TNI dorong mobil pemudik yang mogok ke Rest Area 338A Pegandon Kabupaten Pekalongan.

Pasalnya, jika tidak didorong ke tempat yang aman, mobil yang teronggok di bahu jalan tol ini bisa membahayakan pengguna jalan tol lainnya.

Satgas OKC Polres Pekalongan dorong mobil pemudik yang mogok di Rest Area 338A Pegandon (Hadi Waluyo)

Baca Juga:3 Adab Safar (Bepergian), Jadikan Safarmu IbadahmuWisata Ciblon Karanggondang, Asyik Bermain Air di Saluran Irigasi, Hanya Bayar Parkir Rp 5.000

Polisi dan TNI dorong mobil pemudik yang mogok hanyalah salah satu bentuk kesigapan dan gerak cepat Satuan Tugas (Satgas) Operasi Ketupat Candi (OKC) Polres Pekalongan. Satgas OKC Polres Pekalongan berkomitmen melayani para pemudik agar aman, nyaman, dan berkesan saat melintasi wilayah Kabupaten Pekalongan.

Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, melalui PS Kasi Humas Polres Pekalongan Ipda Suwarti, Kamis (27/4/2023), mengatakan, aksi dorong mobil pemudik yang mogok tersebut merupakan salah satu bentuk pelayanan kepada masyarakat yang melakukan aktifitas mudik.

Dorong Mobil Pemudik yang Mogok, Kesigapan Satgas OKC

“Apa yang dilakukan petugas pos pam merupakan cermin dari tugas Kepolisian sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, sehingga pengamanan yang dilakukan selama Operasi Ketupat Candi 2023 ini benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terutama para pemudik,” ujar dia.

Sejumlah mobil pemudik mogok di jalur tol sehingga didorong petugas dan warga ke rest area 338A Pegandon (Hadi Waluyo)

Diketahui mobil minibus bernopol B-2210-FVM tersebut mogok di dekat Rest Area 338A Pegandon Kabupaten Pekalongan. Lokasinya berdekatan dengan pos pam OKC Polres Pekalongan, sehingga anggota pos pam, baik TNI maupun Polri, dengan sigap langsung mendorong mobil itu hingga mesinnya kembali hidup.

“Setelah didorong kemudian mesin mobil tersebut kembali nyala, dan bisa kembali melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan,” imbuh PS Kasi Humas Polres Pekalongan Ipda Suwarti. (had)

0 Komentar