Gemar Makan Ikan Bermanfaat Cegah Stunting Pada Bayi Bawah 2 Tahun

Gemar Makan Ikan
Narasumber sedang mempraktikan mengolah berbagai makanan dari bahan baku ikan.(Radarpekalongan.id/Kominfo)
0 Komentar

Bunda Gemari Kota Pekalongan, Hj Inggit Soraya SSn rajin mengkampanyekan gemar makan ikan.(Radarpekalongan.id/Kominfo)

“Tahun ini konsepnya agak berbeda, justru kami roadshow mendatangi ke kelurahan-kelurahan untuk memberikan sosialisasi agar anak-anak gemar makan ikan khususnya bayi dibawah dua tahun. Hal ini untuk mencegah stunting maupun untuk mengatasi kasus anak-anak stunting,” terangnya.

Inggit menyampaikan, ikan mengadung gizi yang bagus mulai dari asam amino, protein, omega 3 dan sebagainya yang berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik anak dan kecerdasannya. Banyak sekali ibu-ibu yang memberikan asupan gizi selain ikan.

Baca Juga:9 Barberman Baznas Jalani Uji Keberanian Mental dengan Melakukan Potong Rambut Gratis di Lapangan MataramPelayanan Pengambilan Sampah oleh Petugas K3 Kecamatan itu Gratis Tanpa Ada Pungutan

“Untuk itu, kami terus menyosialisasikan progran Gemari ini supaya harapannya mereka bisa menularkan informasi yang didapat ini ke ibu-ibu lain dan Kota Pekalongan pun hasil perikanannya melimpah dengan harga yang terjangkau. Ayo cintai dan gemari ikan dengan membiasakan anak untuk dikenalkan makan ikan supaya masa pertumbuhan dan kecerdasannya bisa tumbuh dengan baik,” ajaknya.

Ditambahkan Kepala DKP Kota Pekalongan, Sugiyo bahwa, untuk program pencegahan stunting di Kota Pekalongan melalui Gemari ini sesuai arahan Walikota Pekalongan, dimana dalam menu olahan ikan itu sangat ampuh, karena nilai gizinya yang tinggi baik protein, mineral maupun vitaminnya yang sangat dibutuhkan untuk tubuh terutama bagi anak-anak dibawah 2 tahun.

“Olahan menu ikan ini akan membantu menstimulasi anak-anak supaya tumbuh kembangnya baik dan tidak mengalami kekerdilan (stunting),” jelasnya.

Para ibu-ibu menghadiri acara kampanye gemar makan ikan di Aula Kelurahan Degayu.(Radarpekalongan.id/Kominfo)

Sugiyo berharap, ada peningkatan jumlah konsumsi ikan di Kota Pekalongan. Melalui kerjasama dengan Bunda Gemari ini, program ini akan dimasifkan kembali melalui roadshow Gemari didukung kegiatan pengolahan ikan.

“Anak kecil biasanya kalau makan menu ikan langsung cenderung tidak suka karena aromanya yang amis, sehingga orangtua harus kreatif mengolah menu ikan tersebut menjadi bentuk yang digemari anak-anak seperti bakso, nugget, dimsum, egg roll ikan, dan lain-lain. Targetnya seluruh masyarakat khususnya bayi dibawah 2 tahun di Kota Pekalongan bisa menggemari makan ikan,” harap Inggit. (dur)

0 Komentar