Teman-teman pasti sudah sering mendengar istilah Generasi Sandwich. Ya, ini adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan bagaimana sebagian besar anak-anak Indonesia harus menanggung beban keuangan orang tua mereka, diri mereka sendiri, serta adik-adik mereka yang masih belajar atau sudah menikah.
Mereka harus menemukan cara untuk mencukupi kebutuhan keluarga mereka dengan minimal pendapatan mereka sendiri. Dalam artikel ini, penulis akan mencoba untuk memberi para pembaca pandangan yang lebih dekat tentang Generasi Roti Lapis dan bagaimana mereka terlibat dalam perjuangan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
Apa Itu Generasi Sandwich?
Generasi Sandwich adalah istilah yang digunakan untuk merujuk kepada mereka yang berusia sekitar 20 ertengahan hingga 40 tahun. Saat ini, mereka ini berada di antara Generasi X dan Generasi Z.
Baca Juga:Dampak Buruk Sorry Syndrome yang Jarang Orang Ketahui: Meminta Maaf BerlebihanTanda Kamu Harus Berhenti jadi People Pleaser
Faktor utama yang menyebabkan orang-orang ini termasuk dalam generasi roti lapis adalah kurang matangnya perencanaan finansial pada generasi terdahulu. Bukan maksud untuk menyalahkan para orang tua, tapi kegagalan finansial mempertinggi resiko generasi selanjutnya mejadi generasi sandwich. Dan hal ini bisa menjadi lingkar setan yang terus berlanjut hingga ada generasi yang bisa memutus mata rantai tersebut.
Tips untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Generasi Sandwich
Selain memenuhi kebutuhan pribadi, generasi sandwich juga dituntut untuk memenuhi kebutuhan orang tua serta adik atau kakak mereka yang belum berpenghasilan. Selain itu, mereka juga disibukkan dengan banyak tugas dan kewajiban, yang dapat membuat kehidupan mereka terasa lebih sulit.
Berikut adalah beberapa tips untuk meningkatkan kualitas hidup bagi Generasi roti lapis:
- Beristirahatlah. Jangan biarkan tugas dan kewajiban memakan ruang di dalam hidup kamu. Beristirahatlah dan temukan waktu untuk bersantai. Hal ini akan membantu kamu bersikap lebih positif dan dapat meningkatkan produktivitas kamu.
- Lebih sering berkegiatan bersama keluarga. Temukan waktu untuk berkumpul bersama keluarga kamu dan berbagi pengalaman. Hal ini akan membantu kamu berhubungan dengan orang terdekat.
- Temukan aktivitas yang kamu sukai. Carilah aktivitas yang dapat membantu kamu melepaskan stres dan membuat kamu merasa dihargai. Kamu dapat mencoba hobi baru atau menemukan waktu untuk berolahraga.
- Temukan waktu untuk bersosialisasi. Bersosialisasi akan membantu kamu menjaga kesehatan mental. Carilah kesempatan untuk bertemu orang lain dan berbagi cerita.
- Ingatlah bahwa kamu tidak sendiri. Jangan lupa bahwa Generasi Sandwich tidak sendiri dalam menghadapi kesulitan. Carilah teman dan orang lain yang dapat kamu ajak bicara tentang permasalahan kamu.