Fenomena Gerhana Matahari Hibrida 20 April 2023, Unik dan Langka

Gerhana Matahari Hibrida
Gerhana Matahari Hibrida (Instagram.com/BMKG)
0 Komentar

RADAR PEKALONGAN.ID – Di bulan Ramadhan ini, Fenomena Gerhana Matahari Hibrida dapat disaksikan di Indonesia pada Kamis, 20 April 2023. Gerhana matahari total ini dapat disaksikan setelah terakhir terjadi di Indonesia pada 2016 lalu.

Seperti dilansir Kompas, gerhana hibrida ini hanya dapat disaksiakan di Indonesia bagian timur. Selain itu juga bisa disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, kecuali ujung barat Sumatera, yang hanya bisa menyaksikan gerhana Matahari sebagian.

Gerhana Matahari Hibrida (GMH)merupakan rangkaian gerhana Matahari yang terdiri atas gerhana Matahari cincin, gerhana Matahari total, dan diakhiri dengan gerhana Matahari cincin kembali. Fenomena ini dapat terjadi karena jarak Bulan ke Bumi di sekitar batas bayangan umbra menyentuh Bumi, dan juga adanya lengkungan permukaan Bumi.

Baca Juga:Cegah Pemuda Tawuran Sarung, IPNU IPPNU Denasri Kulon Gelar Pesantren Ramadhan 2023Sudah Jadi Tradisi Lebaran, 300 Paket Uang Baru Ludes Diserbu Pemudik

Gerhana Matahari Hibrida punya lebar maksimum 49 kilometer (km) dengan rentang sejauh ribuan km. Gerhana dimulai saat Matahari terbit di sekitar kepulauan vulkanik Daratan Selatan dan Antarktika Perancis di selatan Samudra Hindia dan tenggara Afrika. Kemudian, jalur gerhana menyusuri Samudra Hindia hingga akhirnya tiba di Tanjung Exmouth dan Pulau Barrow, Australia Barat, dan menyapu sisi timur Timor Leste.

Kemudian lintasan gerhana akan melewati wilayah di Indonesia. Pertama akan melintas daerah Pulau Kisar, di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD). dan kemudian dapat disaksikan di beberapa wilayah, seperti di Maluku, Papua,dan Papua Barat.

Proses Gerhana Matahari Hibrida

Proses terjadinya Gerhana Matahari Hibrada ini akan berlangsung dalam kurun waktu5 jam 25 menit, tetapi totalit gerhana hanya terjadi selama 1 menit 16 detik. Sedangkan untuk Puncak gerhana terbaik diperkirakan akan terjadi di perairan selatan Timor Leste pada pukul 13.18 WIT.

Fenomena Gerhana Matahari Hibrida ini menjadi salah satu peristiwa langka. Karena peristiwa ini hanya bisa disaksikan di daerah tertentu saja, dan mungkin hanya bisa dinikmati sekali dalam seumur hidup. (nov)

0 Komentar