GRIT 2023

GRIT 2023
Arif Satria (Sumber: https://cs.ipb.ac.id/)
0 Komentar

Dalam Anugerah Humas Indonesia 2022, IPB memborong 10 penghargaan sehingga mempertahankan Platinum Award selama 3 tahun berturut-turut. Komisi Informasi Pusat juga memberikan skor tertinggi untuk penghargaan Keterbukaan Informasi Publik kepada IPB.

Dari dunia kemahasiswaan, tahun 2022, kita meraih Juara Umum untuk seluruh ajang kompetisi penalaran nasional bergengsi mahasiswa yang diselenggarakan oleh Kemdikbudristek: Juara 1 Mahasiswa Berprestasi, IPB meraih Juara Umum Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS), Juara Umum Abdidaya, dan Juara Umum Satria Data.

Prestasi demi prestasi adalah inspirasi. Yakni, insipirasi untuk menambah energi kemajuan secara kolektif. Marilah kita terus berprestasi sebagai modal untuk arisan inspirasi. Memang menginspirasi bisa dengan kata-kata, tapi lebih baik menginspirasi dengan inovasi, prestasi, dan karya.

Baca Juga:Jalan Tak Kunjung Diperbaiki Oleh Pemerintah, Warga Desa di Kabupaten Pekalongan Ini Swadaya Perbaiki Jalan Kabupaten yang RusakGegara Didampingi Kejaksaan, Keluarga Besar Dindikbud Kabupaten Pekalongan Tersenyum, Akhir Tahun Kegiatan Clear

Lalu bagaimana langkah penting kita selanjutnya? Mari kita belajar dari sepakbola. Jepang dan Korea Selatan adalah tim sepakbola yang pada tahun 1980 an sekelas tim nasional Indonesia. Lalu mencapai puncak di Asia, dan kemudian menembus kelas dunia. Di Piala Dunia 2022. Jepang bisa mengalahkan tim Jerman dan Korsel bisa mengalahkan Tim Portugal. Jepang dan Korsel bukanlah kelas Asia lagi, tapi papan atas dunia. Ini adalah contoh betapa Jepang dan Korsel memiliki grit yang kuat. Yakni grit untuk tidak sekedar bertahan di papan atas Asia, tetapi menciptakan puncak baru dengan naik kelas ke papan atas dunia.

Apakah kita mampu memiliki grit untuk naik kelas: Asia dan lalu dunia? Sementara ini kita bisa sedikit bangga karena menurut QS WUR by Subjecs Agriculture dan Forestry kita masuk papan atas Asia : IPB di posisi 41 dunia, 6 Asia, dan 1 Asia Tenggara. Di perangkingan UI Green Metrics kita berada di 35 dunia dan 12 Asia. Untuk Overall, QS WUR menempatkan IPB di posisi Top 500 dunia dan Top 120 Asia.

Namun kebanggaan ini mestinya diiringi kerja keras dan grit baru untuk meningkat dan meningkat lagi. Tentu QS WUR bukanlah ukuran satu-satunya untuk puncak baru. Kita harus mampu menciptakan ukuran sendiri yang lebih substansial. Ukuran yang paling sederhana adalah apakah lulusan kita mampu menjadi pemimpin perubahan di masyarakat dan berdaya saing di pasar dunia. Apakah Inovasi kita mampu memberi solusi kehidupan dan menembus pasar dunia? Ingat, ukuran kita adalah tingkat dan jangkauan kemanfaatan. Semakin tinggi tingkat kemanfaatan dan semakin luas jangkauan kemanfaatan memerlukan grit yang semakin kuat. Kita ingin memberi kemanfaatan yang meluas dari lokal, nasional, hingga global. Jadi tingkatan local, nasional dan global bukanlah pilihan tetapi sebuah keniscayaan.

0 Komentar