Pada destinasi ini kalian bisa mencicipi telur rebus yang dimasak dengan cara alami, yaitu di celupkan ke dalam air kawah yang sangat panas dan meletup-letup, hal tersebut tentunya dengan bantuan petugas dari Dieng. Eits, jangan lupa menggunakan masker saat berkunjung ke kawasan kawah, karena asapnya mengandung belerang yang baunya mengganggu dan bisa menyebabkan kalian pusing jika tidak terbiasa.
Destinasi selanjutnya telaga (Telaga Arjuna dan Telaga Dringo). Di sini anda dapat berkeliling di pinggir danau untuk bersantai dan melihat keindahan alam alami yaitu warna air danau yang berbeda beda. Anda juga bisa berswafoto di pinggir danau, karena disana juga banyak spot foto yang menarik untuk anda upload di media social anda.
Kemudian destinasi gunung (Gunung Prau dan Gunung Pakuwojo). Nah bagi kalian yang hobi muncak dan hiking, Dieng juga menjadi destinasi wisata yang bisa kalian kunjungi. Di Dieng kalian bisa mendaki gunung terutama bagi pemula, karena bisa dibilang gunung di dieng tidak terlalau tinggi untuk didaki.
Baca Juga:8 Cara Mendapatkan Uang dari Tiktok yang Wajib Kalian TahuThe Little Mermaid 2023, Versi Live Action dari Film Animasi Disney yang Legendaris
Jenis destinasi wisata yang terakhir yaitu candi (Candi Arjuna dan Candi Dwarawati). Dieng juga memiliki destinasi peninggalan sejarah yaitu candi. Kalian bisa mengunjunginya dan berswafoto di kompleks candi tersebut.
3. Dieng Berada di Dua Kabupaten
Tak banyak orang tahu jika sebenarnya Dieng terletak pada 2 wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Wonosobo dan juga Kabupaten Banjarnegara, serta berbatasan juga dengan Kabupaten Batang. Bahkan kebanyakan objek wisata di Dieng, berada di Kabupaten Banjarnegara. Tak jarang juga banyak orang mengira Dieng terletak di Kabuapten Wonosobo.
4. Anak Berambut Gimbal
bocah bajang, anak rambut gimbal dieng (foto: ikiwonosobomas.com)
Hal menarik Dieng lainnya yaitu anak rambut gimbal. Mungkin sekilas anak-anak ini terlihat seperti layaknya bocah normal biasa. Namun jika diperhatikan dan ditelisik secara lebih dekat, mereka memiliki rambut gimbal alami yang tak biasa.
Anak-anak gimbal Dieng yang unik tersebut biasa disebut dengan anak bajang. Masyarakat Dieng percaya jika anak-anak bajang ini merupakan keturunan leluhur Dieng yakni Kyai Kolodethe. Beliau merupakan sang penguasa dataran tinggi dieng yang brsemayam di Telaga Balaikambang.