Harga Telur Merangkak Naik Rp 31 Ribu Dari Rp 27 Ribu Pekilogram

Harga Telur Merangkak Naik Rp 31 Ribu Dari Rp 27 Ribu Pekilogram
Harga telur dipasaran, beberapa hari terakhir merangkak naik.
0 Komentar

KAJEN, Radarpekalongan.id – Jelang perayaan Natal dan Tahun baru 2023, harga sejumlah komoditas kini merangkak naik. Setelah tomat tembus Rp 20 ribu Per kilogram, kini gantian harga telur ikut naik mencapai Rp 31 ribu per kilogram.

Adapun harga telur naik dari Rp 27 ribu menjadi Rp 31 ribu perkilogram baru beberapa hari ini. Sedangkan pemicu kenaikan harga telur karena mulai banyaknya permintaan dan harga pakan ikut naik.

“Tadi pagi harga telur sudah Rp 31 ribu perkilogram, padahal sebelumnya hanya Rp 27 ribu, ” terang seorang pedagang telur asal Kajen, Wardi, ketika ditemui Minggu (27/11/2022).

Baca Juga:Peringati HKN ke-58, Dinas Kesehatan Gelar Jalan SehatAman, Inilah 7 Persiapan Dalam Menghadapi Resesi Bagi Karyawan!

Dikatakan bahwa meski terjadi kenaikan harga selisih Rp 3 ribu, namun untuk permintaan tidak turun bahkan malah tambah.

“Stok banyak dari pengiriman, tapi untuk permintaan juga meningkat, ” katanya.

Diakui, penyebab kenaikan selain meningkatnya permintaan juga ada kabar harga pakan ikut naik.

“Selain itu biasa kalau jelang Natal dan tahun baru atau perayaan hari besar harga pastinya banyak yang naik. “

Seorang ibu rumah tangga, Shavila mengaku meski terjadi kenaikan namun tidak memoengaruhi konsumsi.

“Kalau telur itu mudah, katika tidak masak anak anak bisa buat lauk sendiri baik tambahan mie atau digoreng langsung, ” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, belakangan ini harga tomat di sejumlah Pasar Tradisional Kabupaten Pekalongan terus melejit. Adapun saat ini harga tomat per kilogram tembus Rp 20 ribu padahal sebelumnya hanya Rp 8 ribu/ kilogram.

Kenaikan harga tomat yang saat ini menduduki puncak tertinggi terjadi sekitar dua pekan lalu. Untuk penyebab kenaikan harga tomat di pasaran diakibatkan karena saat ini buah tomat di area pertanian pada rontok.

Baca Juga:Jurus Pemerintah Hadapi Ancaman Resesi Global 2023Paska Pendemi Covid-19, Waspada! Resesi 2023 Menghadang

Salah satu pedagang di Pasar Induk Kajen, Dwi Setyowati, Rabu (23/11/2022) mengatakan, naiknya harga tomat di pasar tradisional sudah terjadi sejak dua pekan yang lalu.

“Dua pekan ini harga tomat mencapai Rp 20 per kilogram, padahal sebelumnya hanya Rp 8 ribu per kilogram, “terangnya.

Meski terjadi kenaikan cukup signifikan, lanjut Dwi, untuk pasokan tomat saat ini masih tergolong aman. Sebab ditingkat petani masih banyak yang menanam tomat.

0 Komentar