PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Terdapat 4 kriteria hewan qurban yang layak dikonsumsi versi Juru Sembelih Halal, yang disingkat Juleha. Yang pertama makanan asal hewan itu Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH).
Untuk mengkampanyekan konsumsi makanan asal hewan yang ASUH, Pemkot Pekalongan melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) menggandeng paguyuban petugas sembelih hewan yang tergabung dalam DPD Juru Sembelih Halal (Juleha) Kota Pekalongan untuk menyosialisasikannya kepada masyarakat luas.
Kepala Dinperpa, Drs Muadi melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ilena Palupi mengatakan, keberadaan DPD Juleha Kota Pekalongan menjadi ujung tombak membantu Pemkot mewujudkan persediaan kebutuhan pangan asal hewan yang halal untuk masyarakat.
Baca Juga:Program Batik Berlian Wujud Beri Perlindungan dan Pemberdayaan 21 Pekerja RentanMal Pelayanan Publik Ditargetkan Desember 2023 bisa Soft Launching
Paguyuban Juleha Kota Pekalongan menghadiri acara di aula Dinperpa setempat.(Radarpekalongan.id)
“Melalui Juleha ini kami berharap tak hanya fungsi menyembelih saja. Ada tiga yang ditekankan yakni memastikan kesiapan hewan sebelum disembelih, proses penyembelihan yang syari, kemudian proses pengolahan daging di masyarakat,” pesannya.
Ilena berharap DPD Juleha Kota Pekalongan bisa menjadi juru kampanye daging yang aman sehat untuk masyarakat, baik saat kurban atau hewan qurban yang layak dikonsumsi sehari-hari.
Ketua DPD Juleha Kota Pekalongan yang baru dilantik, Abdurrahman menyebutkan, untuk kepengurusan ini ada 8 orang, namun anggotanya berkisar 50-60 orang yang tersebar di seluruh wilayah Kota Pekalongan.
Paguyuban Juleha Kota Pekalongan menghadiri acara di aula Dinperpa setempat.(Radarpekalongan.id)
“Dalam waktu dekat ini ada pelatihan yang sifatnya umum yang diikuti peserta dari berbagai daerah,” ungkapnya.
Setelah dilantik, sambung Abdurrahman, pihaknya fokus membantu RPH Kota Pekalongan dalam pemenuhan makanan yang halal.
Baca Juga:Makan Ikan Bermanfaat Bagi Anak Dibawah 2 TahunPembangunan Pasar Banjarsari Pekalongan Tunggu SPK Turun pada 4 Juli 2023
“Kami bekerjasama dan dibina oleh Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, ini tahun pertama usai dilantik, kami akan terus menyebarkan ilmu. Setelah Idul adha, kami akan sosialisasi ke instansi dan lembaga pendidikan untuk menyosialisasikan persembelihan halal,” ungkapnya.
Sementara itu, DPW Juleha Provinsi Jawa Tengah, Eri Gunarto mengungkapkap tahun 2023 ini pihaknya membentuk 5 DPD Juleha baru, termasuk di Kota Pekalongan.
Paguyuban Juleha Kota Pekalongan menghadiri acara di aula Dinperpa setempat untuk mengkampanyekan hewan qurban yang layak dikonsumsi.(Radarpekalongan.id)