*SMK Yapenda 1 Jadi Sekolah Kejuruan Tertua
KEDUNGWUNI – Menjadi sekolah kejuruan tertua di Kabupaten Pekalongan berkisar tahun 1980-an, SMK Yapenda 1 Kedungwuni masih tetap mempertahankan eksistensinya di tengah gempuran sekolah-sekolah modern lainnya.
Disampaikan Plt SMK Yapenda 1 Kedungwuni Sidiq Widyanarko SPd bahwa eksistensi yang dimiliki sekolah merupakan hasil dari komitmen SMK Yapenda 1 Kedungwuni untuk tetap mempertahankan kualitas serta ciri khas yang dimiliki oleh sekolah.
Diantara jurusan-jurusan yang dimiliki oleh SMK Yapenda 1 Kedungwuni yaitu akuntansi, teknik komputer jaringan, teknis sepeda motor dan teknik kendaraan ringan otomotif.
Baca Juga:Peringati Pertempuran 3 Oktober 1945, Ajak Siswa Kenali Sejarah PekalonganPelatihan Berbasis Kompetensi Jadi Peluang Perbaiki Masa Depan
“Untuk jurusan TBSM yang kami miliki, siswa kami Alhamdulillah sudah bisa menciptakan hasil karya ATV ini, dan sudah diuji coba dari Pengawas Cabang Dinas Pendidikan sudah rawuh ke sini. Pengawas sudah menguji cuba kemampuan dari ATV ini. ATV ini muat 300 sampai 600 kg,” ungkap Sidiq.
Proses pembuatan ATV itu butuh waktu sekitar 1 bulan. Kendala yang dihadapi anak-anak harus bisa memilah dan memilih bahan-bahan bekas, agar bisa dirakit menjadi motor ATV.
Ia berharap, hasil karya anak-anak itu bisa meningkatkan semangat pelajar lainnya untuk terus berinovasi.
“Kami berharap tentu saja ini bisa menjadi motivasi siswa serta dengan kelebihan letak sekolah yang strategis bisa semakin memudahkan masyarakat untuk menyekolahkan putra-putrinya di SMK Yapenda 1 Kedungwuni,” pungkasnya. (mal)