BATANG – Kepengurusan baru PMI Batang masa bakti 2023-2028 dilantik, Selasa (21/3/2023). Kepengurusan baru yang kembali dinahkodai Achmad Taufiq ini mentargetkan dapat menambah sasaran penerima program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
“Program PMI Batang yang kemarin masih bagus akan kami lanjutkan lagi seperti bedah RTLH. Hanya saja jumlahnya akan ditambah, yang tadinya setiap kecamatan 1 rumah. Kali ini bisa ditambah menjadi 3 rumah,” ujar Taufiq saat diwawancarai usai pelantikan.
Dikatakannya, nantinya Kepengurusan baru PMI Batang juga mentargetkan bisa meningkatkan nominal bantuan. Dimana sebelumnya bantuan RTLH dianggarkan Rp10 Juta per rumah. Hal ini dilakukan agar perbaikan program bedah rumah lebih maksimal.
Baca Juga:Maju Pemilu 2024, Pengurus PMI Wajib CutiTak Cuma ASN, Pemkab Batang Minta Honorer Netral pada Pemilu 2024
Setelah dilantik, pihaknya akan segera melaksanakan rapat kerja. Sehingga nantinya dapat memetakan program yang dibutuhkan. Termasuk tentang pendirian apotek dan penambahan fasilitas Unit Donor Darah.
Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengucapkan, selamat atas dilantiknya para pengurus, semoga bisa memberikan kemanfaatan untuk Kabupaten Batang ke depan pada bidang sosial dan kemanusiaan.
“Mudah-mudahan PMI Batang lebih responsif dan aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat berupa penanganan kebencanaan maupun kegiatan sosial lainnya,” katanya.
Meski sebagian diisi wajah lama, ia berharap kepengurusan periode ini bisa tetap semangat mengabdi pada masyarakat.
“Karena, kegiatan PMI ini bukan hanya pada urusan donor darah saja, namun lebih luas pada lingkup kegiatan sosial,” tandasnya. (nov)