Kerap Mogok Saat Terabas Banjir, Ini 4 Tips Aman Naik Motor Saat Banjir

Kerap Mogok Saat Terabas Banjir, Ini 4 Tips Aman Naik Motor Saat Banjir
Dua orang pemuda di Desa Pacar Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan membantu warga yang motornya mogok saat melewati genangan banjir di bawah jembatan rel kereta api di wilayah itu. (Hadi Waluyo)
0 Komentar

Cara itu dianjurkan untuk tetap menjaga air masuk dalam lubang knalpot lewat tekanan udara yang dihasilkan. Sementara rem digunakan untuk menjinakan laju motor supaya motor selalu dalam kontrol Anda.

Tips aman lainnya:

  1. Perhatikan ketinggian air jangan sampai melewati busi pada motor. Hal itu bisa menyebabkan pengapian dalam mesin tidak berjalan sempurna.
  2. Mematikan mesin motor saat menerobos banjir akan menghindari masuknya air ke dalam mesin melalui knalpot.
  3. Sumbatlah lubang knalpot dengan spons bila Anda masih tetap ingin memaksakan mesin motor hidup. Setidaknya itu dapat mengurangi air masuk ke mesin.
  4. Bila motor mogok setelah menerobos banjir, angkat bodi motor dengan posisi knalpot di bawah. Upaya itu dilakukan agar air yang dalam knalpot keluar.
  5. Saat musim hujan, berikan perhatian lebih untuk busi. Lapisilah komponen busi dengan gemuk atau grease. Setidaknya pelindung itu dapat meminimalisasi air masuk ke area pengapian.
  6. Perhatikan spakbor atau tameng air pada sepeda motor. Sebenarnya sepeda motor dirancang untuk tahan dalam berbagai kondisi apapun. Jika Anda melepas spakbor, sebaiknya dipasang kembali saat musim hujan. Fungsi utama spakbor adalah untuk memecah air. Saat dilepas, air akan dengan mudah masuk pada bagiab mesin. (had)
0 Komentar