Warung makan indomie (warmindo) adalah usaha dengan menawarkan aneka menu hidangan dari mie instan “Indomie” yang telah diolah menjadi berbagai macam hidangan makanan seperti mie dok dok, omlet, dan lain sebagainya. Proses memasak olahan mie istan tersebut diberi tambahan bahan dari rempah-rempah khas Indonesia, sehingga membuat cita rasanya menjadi lebih lezat dari warung-warung biasanya.
Usaha warmindo dapat dimulai dengan modal yang relatif kecil serta bisa dikelola dengan cara yang cukup fleksibel. Hal tersebut dapat diminati banyak pelaku usaha untuk melirik usaha satu ini untuk dijadikan tambahan bisnis-bisnisnya.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memulai usaha warmindo (warung makan indomie), pertama adalah dengan melihat peluang yang ada di sekutar daerah yang akan menjadi lokasi dibukanya usaha tersebut.
Baca Juga:Apa Itu Anxiety Disorder? Berikut Gejala, Pemicu, dan 5 Jenisnya
Usahakan dengan membuka warmindo di daerah yang belum mengenal warmindo, atau minimal baru ada satu atau dua warmindo yang telah berdiri. Dengan begini, maka keuntungan usaha warmindo bisa lebih mudah diraih.
Namun apabila di tempat tersebut sudah ada beberapa warmindo yang telah berdiri, maka persaingan usaha warmindo akan lebih ketat. Maka, caranya adalah harus terdapat variasi seperti variasi menu atau variasi dekor warung.
Selain itu kamu harus bisa mengelola pengeluaran untuk pembelian bahan dasar agar harga yang dijual ke konsumen tidak terlalu mahal. Dengan modal yang terhitung kecil dalam usaha kuliner, membuka usaha warmindo dapat dijadikan pilihan karena pendapatan yang akan didapatkan akan besar dan berkali-kali lipat.
Modal awal yang dibutuhkan untuk membuka usaha warmindo adalah di kisaran Rp3.500.000 hingga Rp10.000.000 di luar biaya sewa tempat. Angka tersebut juga pada setiap daerah akan berbeda menyesuaikan dengan kebutuhan inovasi warmindo yang akan dbuka. Dengan modal tersebut nantinya bisa digunakan untuk membeli bahan baku selama satu bulan pertama serta peralatanuntuk meracik menu makanan dan minuman.
Jika mengunjungi sebuah tempat usaha kuliner, konsep tempat menjadi poin penting dalam memberikan pandangan positif pengunjung. Hal tersebut dapat menambah rasa nyaman serta menjadikan pengunjung menjadi lebih tertarik bahkan bisa menjadi pelanggan tetap.