4 Komponen Nonviolent Communication: Buat Hubunganmu Kian Membaik!

Komponen nonviolent communication
Komponen nonviolent communication. (Sumber: freepik.com)
0 Komentar

Alih-alih mengucapkan: “Kamu membuatku marah saat membatalkan rencana.”

Coba katakan: “Aku merasa sedih dan kecewa saat rencana kita dibatalkan karena aku sangat senang bertemu denganmu.”

Kebutuhan

Introspeksi dapat membantumu memahami kebutuhan terdalam yang ada pada dirimu. Setelah kamu mengidentifikasi kebutuhanmu sendiri, penting untuk mempelajari cara mengungkapkannya tanpa menyalahkan atau mengkritik orang lain.

Contoh

Alih-alih mengatakan: “Kamu tidak pernah menghabiskan waktu bersamaku.”

Coba katakan: “Aku butuh lebih banyak waktu berkualitas dan keintiman dalam hubungan kita.”

Permintaan

Baca Juga:Mengatasi Hopeless Romantic, 4 Hal Ini Hindarkan Kamu dari JebakannyaHopeless Romantic: Baca 5 Tanda untuk Tentukan Apakah Kamu Termasuk di Dalamnya

Membuat permintaan yang jelas, spesifik, dan dapat dilakukan memungkinkan dirimu untuk meminta apa yang kamu butuhkan dari pasanganmu.

Kuncinya adalah mengarahkan permintaanmu pada apa yang kamu butuhkan alih-alih membuat permintaan atau mengeluh tentang hal-hal yang tidak kamu sukai. Kita dapat mengurangi konflik dan kesalahpahaman dengan mendekati permintaan dari perspektif berbasis kebutuhan daripada perspektif berbasis permintaan.

Contoh

Alih-alih memilih mengatakan: “Kamu tidak pernah punya waktu untukku.”

Coba ucapkan: “Bisakah kita kencan malam hari Jumat ini? Aku ingin menghabiskan waktu berkualitas bersama.”

**AN

Referensi Verywellmind

0 Komentar