PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Lazismu Kota Pekalongan menggelar rapat koordinasi menjelang Ramadan 1444 H, Sabtu (12/3/2023). Rakor digelar dalam rangka menetapkan target penghimpunan zakat selama Ramadan dan menggerakkan para relawan untuk melakukan sosialisasi secara masif terkait pembayaran zakat. Rakor dihadiri relawan dari amil di seluruh tingkatan mulai dari cabang hingga ranting.
Ketua PD Muhammadiyah Kota Pekalongan, Pasrum Affandi mengatakan bahwa saat ini masih banyak orang, khususnya aghniya, yang membutuhkan informasi tentang bagaimana tata cara menyalurkan zakat. Peluang itu menurut Pasrum, harus diisi oleh Lazismu melalui para relawan.
“Karena banyak orang-orang yang membutuhkan informasi tentang bagaimana kinerja dan teknis penghimpunan dan pembagian zakat oleh Lazismu. Masih ada juga yang sudah wajib zakat tapi belum tahu bagaimana menyalurkannya. Karena kadang masih ada yang belum memahami itu sebab informasinya juga kurang. Ini kewajiban dari kita lewat Lazismu untuk menyampaikan informasinya melalui relawan-relawan kita,” tuturnya.
Baca Juga:BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan Gandeng Babinkamtibmas Sosialisasikan Program Jamsostek ke Desa dan KelurahanLewat Youth Camp ‘Trust in Trash’, Generasi Mudah Kota Pekalongan Diajak Kelola Sampah
Capaian Penghimpunan Zakat Lazismu Kota Pekalongan Diharapkan Meningkat
Pasrum berharap untuk Ramadan tahun ini capaian penghimpunan zakat bisa meningkat. Sehingga Lazismu bisa menyalurkan lebih banyak lagi kepada masyarakat yang membutuhkan. Baik itu masyarakat miskin maupun kelompok masyarakat yang belum tersentuh dari pemerintah. “Mudah-mudahan Lazismu bisa membantu,” kata Pasrum.
Dalam rakor, hadir sebagai narasumber Direktur Eksekutif Lazismu Jawa Tengah, Ikhwanusshofa. Ditemui usai kegiatan, Ikhwan menyatakan pihaknya mengapresiasi rakor yang digelar Lazismu di daerah untuk menyambut Ramadan. Usia rakor di tingkat daerah, juga akan dilaksanakan rakor di tingkat Jawa Tengah.
“Kami segera menggelar rakorwil Jateng dengan mengundang teman-teman di daerah untuk menetapkan target bersama penghimpunan zakat selama Ramadan sekaligus target penghimpinan hewan kurban,” kata Ikhwan.
Dia menyatakan, selama ini kenaikan target penghimpunan dari tahun-ke tahun selama Ramadan tidak pernah kurang dari 25 persen. “Kalau tahun lalu kami bisa menghimpun Rp47 miliar, tahun ini kami optimis targetkan Rp70 miliar untuk se Jawa Tengah,” tegasnya.(nul)