5 Tips Lolos Beasiswa Unggulan 2023 Jalur Masyarakat Berprestasi untuk Semua Jenjang, Wajib Kamu Coba!

Lolos Beasiswa Unggulan Jalur Masyarakat Berprestasi
Ilustrasi Mahasiswa yang Lolos Beasiswa Unggulan Jalur Masyarakat Berprestasi
0 Komentar

1. Persyaratan Umum

  • Diutamakan memiliki sertifikat yang membuktikan prestasi akademik/non akademik tingkat internasional dan/atau nasional;
  • Mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait;
  • Tidak sedang menerima beasiswa yang sejenis dari sumber lain;
  • Belum pernah menempuh pendidikan pada jenjang yang sama;
  • Diterima di Perguruan Tinggi dalam negeri yang telah terakreditasi paling rendah B/Baik Sekali dan pada program studi terakreditasi paling rendah B/Baik Sekali atau di Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi;
  • Tidak berstatus sebagai dosen, guru, tenaga kependidikan, dan pelaku budaya;
  • Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak untuk Kelas Eksekutif; Kelas Khusus; Kelas Karyawan; Kelas Jarak Jauh; Kelas internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri; dan Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi.
  • Berkomitmen untuk mempertahankan Indek Prestasi Semester (IPS) minimal 3,00 pada program Sarjana (S1), atau IPS minimal 3,25 pada program Magister (S2) dan Doktor (S3) selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan.

2. Persyaratan Khusus

  • Lulusan pendidikan menengah yang lulus pada tahun berjalan atau maksimal lulus 2 (dua) tahun sebelumnya;
  • Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru;
  • Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas perguruan tinggi; Bagi mahasiswa on-going program sarjana (S1), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki buktiKHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) pada skala 4 (empat);
  • Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan BahasaKemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri;
  • Memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 500, PTE Academic: 34, IBT: 52, IELTS: 5.0;
  • Membuat karya tulis berupa essay/karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:

a) Judul/tema: “Kontribusiku untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi”;

b) ditulis pada kolom essay paling sedikit 1.000 kata dan paling banyak 1.500 kata;

0 Komentar