Mahad Tahfidz Al-Irsyad Buka Penerimaan Santriwati Baru Jenjang SMP dengan Program Tahfidz 15 Juz Al-Qur’an, Kuota Terbatas!

mahad tahfidz al-irsyad
Salah satu kegiatan santriwati Mahad Tahfidz Al-Irsyad.(foto/istimewa)
0 Komentar

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Mahad Tahfidz Al-Irsyad membuka penerimaan santriwati baru tahun ajaran 2023/2024 untuk jenjang SMP.

Penerimaan pendaftaran sudah dibuka sejak Mei lalu hingga 21 Juli 2023 mendatang.

Mahad Tahfidz Al-Irsyad memiliki program unggulan tahfidz 15 juz Al-Qur’an sekaligus mendapat ijazah setara SMP yang diakui.

Untuk penerimaan santriwati baru kali ini, Mahad Tahfidz Al-Irsyad menetapkan kuota yang terbatas.

Baca Juga:70% Gudang di Kota Pekalongan Belum Kantongi Tanda Daftar Gudang, Pemkot Pekalongan Susun Perda BaruBPJS Ketenagakerjaan Jateng & DIY Launching Program KKBC Masuk Desa, Target Lindungi 70 Pekerja

Wakil Kepala Sekolah Mahad Tahfidz Al-Irsyad, Aisyah mengungkapkan, Mahad Tahfidz Al-Irysad memiliki visi untuk mencetak generasi rabbani yang berpegang teguh dengan Al-Qur’an dan sunah serta siap mengamalkan ilmunya kepada umat.

“Untuk program bagi santriwati baru jenjang SMP yaitu tahfidz atau menghafal Al-Qur’an 15 juz dan sekaligus mendapatkan ijazah setara SMP. Program ini juga berbasis penerapan adab dan akhlak sehingga dapat terbentuk karakter Qur’an,” tuturnya.

Mahad Tahfidz Al-Irsyad Juga Miliki Program Unggulan Lain

Salah satu kegiatan luar santriwati di Mahad Tahfidz Al-Irsyad.(foto/istimewa)

Aisyah mengatakan, selain program tersebut, Mahad Tahfidz Al-Irsyad juga memiliki program unggulan lain. Yaitu program I’dad Mualimaat Qur’an atau kaderisasi guru Al-Qur’an.

Program tersebut berupa pendidikan 1 tahun dengan minimal usia 15 tahun dengan mempelajari tahsin, tajwid, makroj, matan jazary, tuhfatul athfal, dan menghafal Al-Qur’an. Program tersebut bisa untuk santri mukim atau menginap maupun nonmukim.

Kemudian juga terdapat program tahfidz atau menghafal Al-Qur’an menghafal 30 juz secara mutqin dengan bacaan yang benar dan dilanjutkan dengan kuliah dirosah islamiyyah.

“Semua program dibimbing oleh Ustadzah Juliana Sahad pemegang sanad Al-Qur’an dari Syaikhah Ahlam Naji Al-Yamaniyah, dan para ustaz-ustazah lulusan Timur Tengah, LIPIA, dan universitas dalam negeri,” katanya.

Baca Juga:Akhirnya Selesai, Karyawan-Manajemen PT Tiga Dara Sepakati PHK Terhadap 135 OrangDPRD Kota Pekalongan Beri 3 Rekomendasi dalam Pengesahan Raperda Pertanggungjawaban APBD 2022

Aisyah melanjutkan, Mahad Tahfidz Al-Irsyad juga memilik misi menanamkan jiwa keislaman yang berbasis Al-Qur’an sesuai pemahaman salafussolih, membentuk kepribadian muslimah yang bertaqwa, beraqidah, berakhlak, dan beribadah secara benar sesuai dengan tuntunan Allah dan Rasul.

0 Komentar