Makanan Khas Imlek yang Selalu Jadi Hidangan Istimewa, Versi Radar Pekalongan.id

Makanan Khas Imlek yang Selalu Jadi Hidangan Istimewa, Versi Radar Pekalongan.id
Ikan bandeng akan banyak diburu oleh masyarakat Tionghoa saat menjelang perayaan Imlek. (Radarpekalongan.id/akurat.co)
0 Komentar

RADAR PEKALONGAN.ID – Yang tidak bisa dilewatkan pada Perayaan Tahun Baru Imlek adalah makanan khas Imlek. Momen perayaan Imlek biasanya dimanfaatkan oleh masyarakat Tionghoa untuk berkumpul bersama dengan keluarga dan kerabat terdekat.

Acara makan malam jelang tahun baru Imlek menjadi salah satu tradisi yang dianggap penting. Proses makan malam bersama biasanya akan diadakan di kediaman orang tertua, atau yang dituakan dalam sebuah keluarga besar.

Ada banyak tradisi yang biasa dilakukan saat Tahun Baru Imlek seperti, menghias rumah dengan aneka dekorasi Imlek, berdoa bersama, berbagi angpao, menikmati kembang api dan petasan, hingga menikmati hidangan spesial khas Imlek bersama keluarga.

Baca Juga:Ikut Jalan Sehat, Presiden RI Joko Widodo Doakan Warga NU Sehat SemuaYuk Kuliah di China, Ada Beasiswa Dari PBNU Lho, Ini Kriteria dan Persyaratannya

Aneka hidangan akan tersaji di meja dan banyak sekali macamnya. Tidak hanya lezat, makanan-makanan Imlek juga dianggap sebagai simbol doa serta harapan agar tahun yang dilalui berjalan lancar dan penuh keberuntungan. Makanan yang menjadi pelengkap dalam perayaan Imlek juga mengandung filosofi dibaliknya.

Berikut suguhan beberapa makanan-makanan yang selalu disajikan saat perayaan Tahun Baru Imlek Versi Radar Pekalongan.id.

  1. Jeruk Mandarin

Buah satu ini menjadi hidangan yang selalu tersedia di meja ketika perayaan Imlek. Jeruk mandarin dijadikan simbol untuk mendoakan kebahagiaan dan kemakmuran seseorang. Ada pula yang mengatakan bahwa jeruk mandarin ini melambangkan kehidupan dan kesejahteraan.

  1. Mi Panjang atau Siu Mie

Selanjutnya ada Siu Mie atau mi panjang. Kehadiran mie ini memang sudah menjadi sebuah keharusan bagi masyarakat Tionghoa. Mi panjang ini memiliki makna mendalam yakni melambangkan panjang umur, rezeki yang melimpah, hingga kebahagiaan.

Dalam tradisi China tidak diperbolehkan memasak dan menyajikan mi yang terporong karena mi merupakan lambang umur yang panjang.

  1. Kue Keranjang

Kue manis dengan tekstur legit ini juga menjadi makanan yang harus ada di perayaan Tahun Baru Imlek. Makanan yang terbuat dari beras, gula merah, dan minyak ini memiliki makna supaya keluarga yang merayakan Tahun Baru Imlek bisa terus bersatu dan rukun dalam menghadapi tahun yang akan datang.

Menyajikan kue keranjang pun tidak boleh sembarangan, beberapa orang menyakini kue keranjang khas Imlek secara bertingkat. Teksturnya yang lengket melambangkan keakraban keluarga.

0 Komentar