Dalam pelaksanaan KIHAJAR STEM 2022, finalis KIHAJAR wajib membuat karya video produk berbasis STEM bedasarkan masalah yang mereka temui sehari-hari di lingkungan mereka.
Hasan menjelaskan, dalam masa pandemi dua tahun terakhir, guru dan dosen telah menggunakan teknologi sebagai media dalam pembelajaran jarak jauh.
Transformasi tersebut dapat dilaksanakan karena adanya kolaborasi dan gotong royong semua pihak.
Baca Juga:Ginting Kalahkan Chou Tien Chien dalam Laga Sengit Tiga GimJalan Panjang Prodi Magister PGMI UIN Gus Dur Raih Akreditasi Baik Sekali
“Oleh karena itu, Pusdatin secara konsisten memaksimalkan semua potensi teknologi informasi dan komunikasi yang ada supaya nyala api belajar para peserta didik dan pendidik kita tetap terjaga, dan salah satu ikhtiar luar biasa adalah aktivitas PembaTIK, Kihajar STEM, maupun belajar.id yang secara masif serentak telah kita laksanakan di seluruh Indonesia,” ujar Hasan.
Dalam Kihajar ini sendiri, Hasan menambahkan bahwa Pusdatin mencoba menghadirkan Profil Pelajar Pancasila yang kemudian dikreasi dalam sebuah aktivitas Kihajar tahun 2022.
“Mereka mencoba memotret persoalan di sekolah masing-masing, mencoba menghadirkan solusi di sekolah masing-masing, dengan pendekatan STEM dilatih nalar kritisnya untuk menjadi pemecah masalah,” ungkap Hasan.
Sementara, Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim dalam sambutannya secara virtual, menyampaikan saat ini transformasi teknologi digital telah dilakukan dengan mengedepankan platform pendidikan yang mengutamakan kebutuhan pemangku kependidikan, guru, kepala sekolah, dan kepala dinas.
“Kita telah bersama-sama membuktikan bahwa teknologi digital bisa menunjang proses implementasi berbagai terobosan Merdeka Belajar secara lebih cepat dan efisien,” katanya.
Nadiem menambahkan, salah satu faktor yang mendorong pengembangan transformasi digital adalah semangat para guru, pelajar, dan para Pemda, untuk mengikuti berbagai pelatihan teknologi yang diadakan Kemendikbudristek seperti program Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (PembaTIK), Kihajar STEM, serta materi-materi pembelajaran yang dibagikan melalui platform belajar.id.
Untuk itu, lanjut Mendikbudristek, sebagai apresiasi semangat dalam mengakselerasi transformasi sistem pendidikan dengan Gerakan Merdeka Belajar, Kemendikbudrsitek menggelar Anugerah Kihajar 2022.
Baca Juga:Kabar Gembira! Kuota Haji Indonesia Tahun 2023 Kemungkinan Bakal PenuhLayanan Barang Bukti Rupbasan Pekalongan Dapat Acungan Jempol Kejaksaan
Melalui Anugerah KIHAJAR 2022, Menteri Nadiem berharap agar dapat mendorong semangat belajar para peserta didik serta guru sebagai pembelajar sepanjang hayat dan penggerak perubahan. (way)