Memiliki Kemampuan, Ketua DPC PKB Kabupaten Pekalongan Sebut Gus Yusuf Layak Jadi Gubernur Jateng

Memiliki Kemampuan, Ketua DPC PKB Kabupaten Pekalongan Sebut Gus Yusuf Layak Jadi Gubernur Jateng
Ketua DPC PKB Kabupaten Pekalongan, H Asip Kholbihi SH MSi saat berkunjung ke Iran. (Radarpekalongan.id/asip kholbihi)
0 Komentar

KAJEN, RADAR PEKALONGAN.ID – Sosok Gus Yusuf atau KH Muhammad Yusuf Chudlori dinilai Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Pekalongan, H Asip Kholbihi SH MSi layak maju sebagai calon Gubernur Jawa Tengah pada pemilu 2024.

“Sebab diskursus politik beliau (Gus Yusuf) sangat komprenhensif. Kemudian jaringan dengan kelompok mayarakat bawah juga efektif, karena tiap malam keliling mengisi pengajian, keliling Jawa Tengah,” ucapnya yang dihubungi Rabu (8/2/2023).

Disamping itu, tambah Mantan Bupati Pekalongan itu, kekuatan jaringan pesantren dan alumni Pondok Pesantren Tegalrejo yang tersebar di Jateng, umumnya di Indonesia. “Beliau sosok pemimpin partai politik yang memiliki jaringan stuktur partai hingga ranting-ranting. Jadi Gus Yusuf sangat layak untuk memimpin Jateng,” tuturnya.

Baca Juga:Ketua PKK Inggit Soraya Berpesan Kerja Ikhlas Demi Kemajuan Kota PekalonganAaf Walikota Pekalongan Usulkan Buruh Batik dan Marbot Mushola Masuk Dalam Program 1.000 Jamsosnaker

Pada Pemilu 2024, Asip Kholbini berharap Gus Yusuf mau menerima amanah menjadi calon Gubernur Jawa Tengah. Mengingat pengalaman Gus Yusuf menjadi tolok ukur para kader PKB dalam mendukung Pengasuh Asrama Perguruan Islam (API) Pondok Pesantren Salafi Tegalrejo.

“Kemampuan beliau di politik dan pemerintahan tidak diragukan lagi,” tegasnya.

Informasi sebelumnya, Ketua DPC PKB Kota Pekalongan Nusron Hasa SAg secara tegas mendukung Gus Yusuf sebagai calon Gubernur Jawa Tengah pada pemilu 2024. Alasannya sosok Gus Yusuf yang juga ketua DPW PKB Jateng dikenal sebagai sosok bersih, peduli dan dekat dengan rakyat.

“Jateng butuh tokoh yang nasionalis religius, mengingat masyarakat Jateng yang identik dengan budaya aslinya jawa yang islami. Apalagi dunia pesantren banyak tersebar di Jateng dan butuh perhatian yang lebih,” tutur Wakil Ketua DPRD Kota Pekalongan itu.

Provinsi Jawa Tengah, sambung Nusron, membutuhkan perubahan ke arah lebih baik dan peningkatan di bidang ekonomi kerakyatannya, infra strukyurnya dan bidang lainnya.

“Yang mana dalam berbagai bidang tersebut diarahkan agar tingkat kemiskinan di Jateng bisa teratasi. Apalagi di kalangan Nahdliyin (warga NU) peran Gus Yusuf sudah cukup diakui. Dalam aktifisme sosial maupun pergerakan beliau juga sudah sangat berpengalaman. Artinya apalagi yang kita harapkan selain Gus Yusuf mau berjuang di level tertinggi Jawa Tengah,” bebernya.

0 Komentar