Belajar dari Nauru Sebuah Negara yang Hancur Ditelan Kejayaan

Nauru sebuah negara yang hancur ditelan kejayaan
Nauru sebuah negara yang hancur ditelan kejayaan (Twitter/@hsyatmavis)
0 Komentar

Penambangan fosfat yang merusak alam (Twitter/@cutyyooh)

Beberapa efek dari penambangan fosfatnya antara lainya 70% tanah bekas galian penambangan fosfat tidak layak huni apalagi ditanami.

Lumpur bekas galian fosfat mencemari laut sekitar menjadikan habiat laut menjadi mati. Akibat gaya hidup 94 % penduduk Nauru mengalami kelebihan berat badan.

Sebanyak 71 persennya mengalami obesitas dan terkena diabetes tipe dua tertinggi di dunia. Celakanya kekayaan yang mereka dapatkan tidak dibelanjakan untuk investasi yang menghasilkan.

Obesitas penduduk nauru (Twitter/@quantipian)

Baca Juga:6 Referensi Batik Couple untuk Nikahan yang Cakep, Elegan dan ModernRekomendasi Baju Couple bareng Doimu, Dijamin Memancarkan Aura Kompak dan Romantis

Melainkan investasi kekayaan dengan membangun gedung Nauru Houses menjadi gedung tertinggi masa itu. Pabrik fosfat yang tidak lagi bertahan karena bahan baku yang habis dan kekayaan yang lainnya dikeluarkan untuk kebutuhan konsumtif dan berfoya-foya.

Mengambil pelajaran dari Nauru sebuah negara yang hancur ditelan kejayaan. Will Durrant seorang pakar politik pernah menyampaikan “A civilization ia not conquered from without, until it is destroyed, from within“.

Benar bahwa sebuah peradaban tidak ditaklukan dari luar melainkan kehancuran peradaban berasal dari masyarakat itu sendiri. Pantas saja saat itu Nauru sebuah negara yang hancur.

Selain itu peradaban juga lahir dari budaya yang positif, dengan masyarakatnya yang selalu berinovasi dalam mengembangkan peradaban maka akan selalu bertahan.

Sebaliknya jika budaya masyarakatnya negative, tanpa adanya inovasi maka akan stagnan bahkan semakin menurun dan hancur.

Hikmah dari Sejarah Nauru Sebuah Negara yang Hancur

1. Tidak terbuai dengan kejayaan

Terbengkalai penambangan fosfat (Twitter/@rapmafmums)

Menurut Stephen Golbart dalam tahapan pertama Sudden Wealth Syndrom adalah Honeymoon. Tahapan ini seorang kebal dan kondisi paling bahagia seperti merasakan jatuh cinta pertama kali.

Baca Juga:Referensi Outfit Nikahan Batik, Tampil Simple dan Stylish dengan Biaya Murah5 Rekomendasi Kemeja Batik Anak Paling Imut dan Terbaru 2023

Orang itu larut dalam rasa cinta dengan kadar tinggi akhirnya susah mengendalikan perilaku dan dikuasai emosinya. Tidak jarang hanya menuruti nafsunya.

Nauru yang baru saja merasakan kejayaan dan makmur ekonominya. Masyarakat Nauru terlena dan memilih menggunakan hartanya untuk bersenang sebang.

Mereka merasa puas hingga melepas pekerjaannya karene merasa aman. Namun ternyata terbuainya kesenangan itu justru awal kehancurannya.

2. Tidak gegabah dalam bertindak

0 Komentar