Radarpekalongan.id – Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, dikabarkan telah ditawarkan ke Real Madrid oleh ayahnya, yang merupakan agen sang pemain. Kabar itu disampaikan Kantor Berita asal Spanyol, El Nacional.
Neymar memang santer dikabarkan akan dilepas PSG musim ini. Ada minat dari klub Premier League namun sang pemain enggan pindah ke Inggris. Ada juga kemungkinan untuk kembali ke klub lamanya, Barcelona. Tapi situasi keuangan klub tidak memungkinkan untuk nenampung Neymar kembali.
Real Madrid sempat tertarik dengan Neymar saat sang presiden, Florentino Perez berminat mendatangkannya dari Santos pada 2013 lalu. Namun sang pemain memilih bergabung dengan Barcelona.
Baca Juga:Barcelona Sepakat Melepas Memphis Depay ke Atletico MadridBaru Wacana! Messi Belum Mendapatkan Tawaran dari Al Hilal, Kemungkinan Bertahan di PSG
Sementara Pelatih Real Madrid, dikabarkan juga tertarik dengan proposal itu. Ancelotti kemungkinan bisa menyandingkan Neymar dengan rekan senegaranya yang kini membela Madrid, Vinicius Jr.
PSG memang ingin melepas Neymar, tapi klub Prancis tidak akan membiarkan Neymar pergi dengan mudah tanpa imbalan biaya transfer yang setimpal.
Pemain berusia 30 tahun itu tampil bagus musim ini dengan mencetak 15 gol dan memberikan 13 assist dalam 23 pertandingan di seluruh kompetisi.
Kontrak pemain Brasil di Parc des Princes berakhir pada 2025. Dia telah membuat 167 penampilan, mencetak 115 gol dan menyumbangkan 73 assist sejak menjadi pemain termahal dunia pada 2017. Dia bergabung dengan PSG dari Barcelona pada 2017 seharga €220 juta.
Selain Neymar, Real Madrid juga setia memantau perkembangan situasi bintang PSG lainnya, Kylian Mbappe. Wartawan Spanyol Mario Cortegna melaporkan bahwa Real Madrid akan siap menampung jika Mbappe memutuskan untuk meninggalkan PSG.
Sebelumnya Madrid sempat berupaya mendatangkan Mbappe saat kontraknya habis tahun lalu. Namun sang pemain memilih menandatangani kontrak baru di Paris.
Kendati demikian, Mbappe tampaknya belum terlalu senang di PSG musim ini. Mantan striker AS Monaco itu telah mencetak 20 gol dalam 23 pertandingan, tetapi mengisyaratkan ketidakpuasan karena tidak menjadi pemimpin tim.(nul)