PCNU Siap Realisasikan Program Pendirian RSNU Kendal

RSNU
RAKOR - PCNU Kendal saat menggelar agenda rakor di Graha Aswaja, Sabtu (7/10/2023). Kegiatan ini juga membahas prioritas program pendirian RSNU Kendal.
0 Komentar

KENDAL – Rencana pendirian Rumah Sakit Nahdlotul Ulama (RSNU) di Kabupaten Kendal telah lama dinanti masyarakat, terutama warga nahdliyin. Aspirasi ini juga kembali diamanatkan dalam Konferensi Cabang (Konfercab) NU lalu, sehingga menjadi menjadi program yang mendesak untuk direalisasikan.

Aspirasi ini juga kembali disinggung dalam kegiatan rapat koordinasi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kendal yang dilaksanakan di Gedung PCNU kendal, Sabtu (7/10/2023). Rakor dihadiri jajaran Syuriah, Tanfidziah serta Ketua Lembaga dan Badan Otonom NU.

Adalah Rois Syuriah PCNU Kendal, KH Mohammad Danial Royyan yang dalam sambutannya menyebut soal RSNU ini. Ia menyampaikan harapannya agar seluruh jajaran pengurus Tanfidziah dan lembaga segera melaksanakan amanat keputusan Konfercab dan program hasil Muskercab.

Baca Juga:Gaduh Kamera di Toilet Kampus UnikalKejuaraan Sepak Bola Dimulai, 78 Club Siap Perebutkan Bupati Cup 2 Tahun 2023

“Terlebih program RSNU yang sudah ditunggu-tunggu launching nya oleh masyarakat Kendal. Maka saya berharap ini bisa menjadi program prioritas kepengurusan periode ini,” tutur Kiai Danial seperti dilansir dari portal pcnukendal.com pada 7 Oktober 2023.

Aspirasi yang dimunculkan Syuriah pun langsung disambut baik. Ketua Tanfidziah PCNU Kendal, KH Mukh Mustamsikin, menyebut dirinya beserta jajaran PCNU Kendal siap merealisasikan program RSNU yang telah lama diimpikan warga nahdliyin di Kabupaten Kendal. “Agar manfaatnya bisa segera dirasakan oleh masyarakat Kendal pada umumnya dan nahdliyin khususnya,” tuturnya.

Rakor kali ini juga ikut membahas dua soalan lain, yakni persiapan peringatan Hari Hari Santri Nasional (HSN) 2023 serta pemanfaatan gedung PCNU.

Terkait HSN 2023, jelas Kiai Mustamsikin, PCNU bersama Pemkab Kendal tengah menyiapkan sejumlah kegiatan, antara lain apel 50.000 santri, karnaval, lomba baca kitab kuning hingga panggung hiburan. Karena itu, dia berharap seluruh pengurus NU, Lembaga, Banom hinga pesantren dan madrasah di bawah naungan NU untuk bisa ikut sengkuyung bareng menyukseskan agenda HSN tahun ini.

“Adapun soal Graha Aswaja (Gedung PCNU Kendal, red), pemanfaatannya bisa dimaksimalkan baik sebagai gedung dakwah maupun pusat administrasi NU. Maka silakan bagi para pengurus dan kader NU untuk bisa memanfaatkan gedung ini sebagai sarana koordinasi, konsolidasi dan menyusun agenda strategis organisasi,” ujarnya. (red/sef)

0 Komentar