Pelajar SMKN 1 Batang Dilatih Tangkap Peluang Bisnis

Pelajar SMKN 1 Batang Dilatih Tangkap Peluang Bisnis
Gelar Karya yang digelar SMKN 1 Batang (Kominfo Batang)
0 Komentar

BATANG, Radar Pekalongan. ID – SMKN 1 Batang punya cara tersendiri untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka. Salah satunya dengan Gelar Karya produk inovasi siswa mereka, Senin (28/11/2022). Kegiatan ini diharapkan dapat melatih pelajar dalam menangkap peluang bisnis.

Kepala SMKN 1 Batang, Catur Puji R menyebut siswa SMK memiliki tiga peluang ke depan, kerja, kuliah dan wirausaha. Oleh karenanya kegiatan ini dapat menstimulasi siswa dalam berwirausaha. Siswa diharapkan lebih jeli dalam melihat peluang bisnis yang ada. “Gelar Karya ini bisa jadi ajang berlatih anak didik berwirausaha. Ke depan bisa berkolaborasi dengan pelaku UMKM maupun pengusaha yang memiliki modal,” ujar dia.

Ia memastikan, telah menggelar diskusi bersama pihak perwakilan manajemen Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, untuk rekrutmen karyawan dari lulusan SMK.“Semua lowongan pekerjaan cocok dengan lulusan kami. Karena kalau pun semua lulusan SMK bekerja di KITB, tetap saja masih kekurangan tenaga kerja,” pungkasnya.

Baca Juga:Mesin Pemilah Sampah Karya Warga Batang Jadi Pemenang Utama Krenova JatengBentuk Badan Adhoc, KPU Batang Berharap Dukungan Hingga ke Desa-desa

Guru Mata Pelajaran Kewirausahaan, Sri Setiani mengatakan, kegiatan ini juga selaras dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), khususnya di bidang kewirausahaan.Tak hanya secara materi, kegiatan ini juga dipraktekkan dengan menjual produk olahannya langsung kepada konsumen. Anak-anak pun diajarkan untuk merambah penjara secara online yang pangsa pasarnya sangat luas.

Pihaknya juga mengapresiasi beberapa muridnya yang sudah berhasil menangkap peluang bisnis. Lantaran beberapa diantaranya sedang mengembangkan bisnis kuliner.

“Ada salah satu anak didik kami yang sudah berjualan. Meski masih skala kecil, tapi dia sudah bisa menangkap peluang, dan juga tidak gengsi mempromosikan dagangannya di sekolah,” pungkasnya. (nov)

0 Komentar