Peran Perempuan Cukup Penting Dalam Pengembangan Produk UMKM

Peran Perempuan Cukup Penting Dalam Pengembangan Produk UMKM
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, Sukirman saat foto bersama Kadin Jateng dan ek- Karesidenan Pekalongan di Grand Dian, Wiradesa. (Triyono)
0 Komentar

KAJEN, Radarpekalongan.id – Peran perempuan cukup penting dalam pengembangan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, Sukirman dalam Forum Grup Discussion (FGD) di Hotel Grand Dian Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Senin (19/12/2022).

Adapun dalam FGD bertemakan ‘Peran Perempuan Dalam Pengembangan Produk UMKM’ diikuti oleh sejumlah pengurus Kadin se ex-Karesidenan Pekalongan dan organisasi wanita.

Menurut Kirman, bahwa kaum perempuan ini sebenarnya kelompok yang rentan apapun, baik dari faktor ekonomi, rentan kekerasan seksual, kesehatan dan lainnya. Untuk itu ini menjadi faktor penting adalah agar perempuan memiliki kemandirian ekonomi.

Baca Juga:New GP Four SC Pekalongan Raih Juara Umum Kejuaraan PRSI Cup II 2022 JatengTingkatkan Kemampuan Penanganan Pasien PPNI Gelar Pelatihan BTCLS

“Di Jawa Tengah ini perempuan juga menjadi penggerak ekonomi kreatif, apalagi di Kabupaten Pekalongan atau ex Karesidenan Pekalongan ini kreativitasnya luar biasa lagi. Melalui kegiatan ini maka dapat mengetahui problem problem terkini khususnya paska Pendemi ini covid, jadi paska UMKM ambruk, sejauh mana ini geliat, ” jelasnya.

Dari situlah, bersama sama mempunyai pegangan dalam menentukan program program pemerintah Provinsi Jawa Tengah kedepanya. Terutama mengenai regulasi, anggaran seperti apa?.

Dari FGD, ada beberapa hal di antaranya memamg menjadi problem, seperti akses permodalan, kemudian akses pemasaran.

“Untuk itu kita akan terus mendorong akses modal yang cepat, pemasaran yang simple tidak berbelit-belit karena jangkauan, ” imbuhnya.

Ketua Umum Kadin Jawa Tengah, Harry Nuryanto menyatakan existensi perempuan sangat penting tidak hanya ketahanan keluarga, namun juga ketahanan pangan. Kemudian UMKM ini memiliki peran sangat penting sebagai pelaku ekonomi.

“Kita sepakat bahwa pemberdayaan perempuan ini sangat penting bagi kami, karena peran perempuan dalam UMKM cukup menunjang. UMKM pelaku bisnisnya paling banyak adalah perempuan atau banyak yang kita kenal adalah emak emak. Untuk itu kita galakan ini karena peran serta perempuan ini menjadi keharusan untuk kita angkat, ” katanya.

Dari FGD, ada poin perlu diangkat seperti pembiayaan, penyaluran CSR, pemasaran dan lainnya.

Baca Juga:650 Atlet Ikut Berlaga Dalam Kejuaraan Renang PRSI Cup 2022Tingkatkan Kreativitas, SD Negeri 02 Jagung Gelar Festival Seni dan Panen Karya

Dalam FGD tersebut narasumber dari Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Pekalongan, Siti Masruroh, perwakilan dari Bli Bli dan Kadin Bidang Pemberdayaan Perempuan Jateng, Wahyuningsih. (Yon)

0 Komentar