RSUD Bendan Launching 3 Inovasi, Walikota Aaf Berharap Agar Pemanfaatanya Dimaksimalkan

RSUD Bendan Launching 3 Inovasi
Walikota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid SE menghadiri RSUD Bendan launching 3 inovasi di Aula RSUD Bendan setempat, Jumat (4/8/2023). (Radarpekalongan/Abdurrohman)
0 Komentar

Kemudian, ada layanan JEMPOL akronim dari JEMbatan Pembayaran OnLine, yaitu integrasi sistem pembayaran perbankan berbasis QRIS dengan sistem keuangan RSUD Bendan, sehingga sangat praktis, mudah dan cepat secara pelayanan kepada pasien dan laporan keuangan otomatis tersusun dan terekonsiliasi dengan Bank.

Pimpinan JNE menyerahkan cinderamata kepada Walikota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid.(Radarpekalongan/Abdurrohman)

Inovasi ketiga adalah Inovasi layanan RATRI TOBAT (Ora Usah Antri Tunggu Obat) yang memberikan kemudahan kepada pasien untuk memilih Antrian obat Ditunggu, Antrian obat ditinggal atau Antrian obat diantar melalui Anjungan Antrian Farmasi di RSUD Bendan.

Baca Juga:Dalam Menagih Rekening Air, Perumda Tirtayasa Tegaskan Sesuai Prosedur yang BerlakuMasyarakat Kota Pekalongan Gembira Jadi Ikon Expo UKM Dekranasda Jateng 2023 di Banjarmasin

RSUD Bendan Launching 3 Inovasi Sebagai Wujud Pelayanan Prima

“Adanya tercetus 3 layanan baru ini dilatarbelakangi karena permasalahan pelayanan yang dirasa masyarakat masih membutuhkan waktu yang lama dan sarprasnya masih manual. Misalnya antrian obat selama ini memanjang dan banyak keluhan pasien yang harus menunggu lama untuk mendapatkan obat di farmasi. Kemudian, kami mengembangkan inovasi Ratri Tobat Ora Usah Antri Tunggu Obat), dimana pasien rawat jalan bisa memilih mau menunggu, ditinggal nanti ada yang mengambil atau diantar ke rumah dengan jasa pengiriman bekerjasama dengan JNE untuk area Pekalongan dan sekitarnya dengan biaya terjangkau,” terang saat Heri menjelaskan RSUD Bendan Launching 3 Inovasi.

Lanjutnya, selama ini kerjasama RSUD Bendan dengan berbagai pihak (perbankan, perguruan tinggi, asuransi, dan lain-lain) terkadang terlambat untuk pembaharuan kerjasama, sehingga dengan adanya Sisarasa (Sistem Informasi Kerjasama Rumah Sakit) ini nanti bisa ternotifikasi melalui email sebelum 3 bulan berakhirnya kerjasama apakah akan berlanjut kerjasama atau tidak.

Selanjutnya, inovasi Jempol (JEMbatan Pembayaran OnLine) akan mempermudah pasien-pasien umum yang sudah selesai perawatan bisa melakukan pembayaran secara online dengan sistem pembayaran QRIS.

“Untuk inovasi Jempol, pasien cukup menscan barcode nanti akan muncul nominal berapa banyak biaya perawatan yang harus dibayarkan dan bisa membayar dengan QRIS,” pungkasnya.

Hadir dalam RSUD Bendan Launching 3 Inovasi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto, dan para inovator layanan Sisarasa Anik Susilowati, layanan Ratri Tobat dr Rini Handayani dan Jempol Mukhsin Hadi.(dur)

0 Komentar