RADARPEKALONGAN.ID – Sabun pepaya RDL merupakan salah satu sabun pepaya yang paling populer dan dipercaya masyarakat memiliki manfaat yang nyata dalam memutihkan kulit. Uniknya, sabun ini tak hanya dapat mencerahkan wajah saja tetapi juga dapat mencerahkan kulit tubuh.
Sabun pepaya RDL ini merupakan salah satu produk dari brand yang berasal dari Filipina. Dimana produk ini diproduksi oleh RDL Pharmaceutical Laboratory, Inc..
Produk sabun ini sebetulnya memiliki nama asli yakni RDL Papaya Brightening Soap, tetapi sabun ini lebih sering dikenal dengan sebutan sabun pepaya RDL.
Baca Juga:5 Ciri Kamu Tidak Cocok Pakai Facial Wash, yang Harus Kamu Perhatikan!7 Tips Merawat Rambut yang Disemir supaya Tahan Lama!
Saking fenomenalnya sabun ini, banyak sekali oknum yang curang dan memalsukan produk ini karena mengingat produk ini juga sangat terjangkau dan laku keras di pasaran. Selain itu khasiat yang ditawarkan oleh sabun ini juga yang membuat produk ini sangat populer di pasaran.
Namun, kepopuleratisan produk ini juga banyak mengundang sejumlah perhatian yang tak bertanggung jawab untuk membuat beragam produk palsu.
Pada kondisi seperti inilah, hanya sabun pepaya asli yang terbuat dari beragam bahan-bahan yang alami yang mampu memberikan sejumlah manfaat yang maksimal bagi kesehatan kulit seperti contoh mampu mencerahkan dan juga meredakan peradangan.
Cara membedakan sabun pepaya asli dan sabun pepaya palsu
Sabun pepaya yang asli dan palsu dapat dibedakan pada beberapa faktor, diantaranya adalah:
1. Memeriksa kemasan
Sabun pepaya RDL sebelum berganti nama menjadi RDL Brightening Soap, produk ini lebih dikenal dengan nama RDL Papaya Whitening Soap. Penting juga untuk diingat bahwa perbedaan ini tentu menjadi salah satu hal yang harus dperhatikan supaya tak salah ketika kamu ingin membeli produk yang asli atau original.
Perbedaan antara sabun pepaya yang asli dan palsu juga terletak pada kemasan. Kemasan sabun pepaya yang asli akan mempunyai nomor izin dari BPOM. Sedangkan kemasan sabun pepaya yang palsu ia tidak mempunyai nomor izin BPOM.