Sandiaga Uno Ingatkan Peningkatan Wisata Jangan Diikuti Peningkatan Sampah

Sandiaga Uno Ingatkan Peningkatan Wisata Jangan Diikuti Peningkatan Sampah
0 Komentar

“Eco Tourism Week merupakan langkah awal terciptanya Bali sebagai pusat destinasi wisata berkelanjutan sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan nomor 6,7, 11 dan 12 dari Perserikatan Bangsa-Bangsa. Di dalam tahap awal pengembangan peta jalan industri pariwisata yang berkelanjutan, kami telah merangkum dan mengeluarkan empat komponen utama dan 30 kriteria terinspirasi dari GSTC, untuk dapat memahami kelayakan dari bisnis akomodasi skala menengah dan kecil untuk wisata berkelanjutan. Ke-4 komponen tersebut adalah konservasi sumber daya, mengurangi polusi, konservasi biodiversitas dan manfaat sosial untuk komunitas lokal,” tambah Rahmi Fajar Harini selaku Co-founder dan COO dari Eco Tourism Bali.

Eco Tourism Week juga dilaksanakan dengan melibatkan berbagai pemegang kebijakan termasuk pihak pemerintah dan asosiasi pariwisata seperti ASITA, BTB, GMHA dan lain-lain. Juga menggandeng Bali Investment Club (BIC) guna mendorong usaha-usaha rintisan yang melakukan bisnis berkelanjutan di Bali. Salah satu agenda yang dilaksanakan pada saat Eco Tourism Week adalah penandatanganan Nota Kesepahaman antara Eco Tourism Bali dan Bali Tourism Board yang diwakili oleh Ida Bagus Partha Adnyana atau yang lebih dikenal sebagai Gus Agung selaku Chariman Bali Tourism Board.

Gus Agung mengatakan, “Kami menyambut baik inisiatif yang dilakukan oleh Eco Tourism Bali untuk mendorong pariwisata berkelanjutan. Untuk itu penandatanganan nota kesepahaman ini akan tindaklanjuti dengan langkah-langkah konkret yang bisa dilakukan bersama untuk menjadikan Bali sebagai destinasi wisata berkelanjutan di dunia”.

Baca Juga:Tecno Phantom X2 Pro 5G, Kamera Lensa Potret Pop-Up Pertama di DuniaIkan Teri Ternyata Bisa Menjaga Tulang Tetap Kuat

Pada kuartal pertama tahun 2023, Eco Tourism Bali diharapkan sudah bisa mengeluarkan penilaian mandiri dan panduan lengkap utama untuk wisata berkelanjutan bagi bisnis akomodasi dan rumah makan usaha skala menengah dan kecil di Bali, sehingga dapat mendorong tumbuhnya pelaku-pelaku industri wisata yang berkelanjutan di Bali.

Laman:

1 2
0 Komentar