Sering Terdampak Banjir, RSUD Batang Usulkan Peningkatan Bangunan

Sering Terdampak Banjir, RSUD Batang Usulkan Peningkatan Bangunan
LANGGANAN BANJIR - Di musim hujan, lingkungan RSUD Batang sering menjadi langganan banjir akibat limpasan air dari Jl Dr Wakhidin. (Foto: M Dhia Thufail)
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID – RSUD Batang usulkan anggaran peningkatan bangunan karena sering terdampak banjir, terutama ketika intensitas curah hujan di Batang sedang tinggi.

Direktur RSUD Batang, Mochamat Ali Balkhi mengatakan, limpasan air hujan yang menggenang di Jalan Dr Wahidin seringkali masuk ke sejumlah ruangan, sehingga sedikit mengganggu aktivitas layanan.

“Air limpasan ini kerap terjadi saat hujan deras mengguyur. Faktornya adalah kondisi gedung yang masih terbilang rendah dibandingkan bangunan lainnya. Ada dua gedung yang tergenang, yaitu Ruang Diklat dan Ruang Mawar,” terangnya, didampingi Kabag Tata Usaha RSUD Kalisari Batang, Sunarto, Rabu (1/2/2023).

Baca Juga:Ditangkap, Residivis Curanmor Ini Biasa Beraksi di Masjid dan Mushola Saat MaghribTersebar di 21 Desa, 12.680 Penduduk Batang Masih Alami Kemiskinan Ekstrem

Ia mengatakan, dua ruangan itu mendesak untuk segera dilakukan peninggian. Terlebih memasuki musim penghujan seperti sekarang ini. Genangan air dipastikan masuk, dan harus disedot untuk bisa dikeluarkan.

“Kami sudah usulkan ke Pemkab Batang dan setiap kali ada kunjungan dari anggota DPRD Kabupaten Batang, pasti kami sampaikan keluhan itu. Semoga usulan kami diterima dan dapat segera dilakukan peninggian gedung,” katanya.

Dijelaskan Ali Balkhi, ruang diklat itu sebelumnya difungsikan sebagai kamar bersalin, dan ruangan itu tergolong bangunan lawas. Adapun ketinggian genangan banjir bisa mencapai semata kaki.

Diketahui banjir terjadi akibat limpasan dari Jalan Dr Wahidin yang ada di sebelah RSUD Batang. Jalan tersebut tergenang seluruhnya sepanjang 1,2 kilometer. Kedalamannya hingga 50 sentimeter.

“Peristiwa ini bisa saja mengganggu raihan akreditasi paripurna bintang lima dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. Oleh karenanya kami mohon pada pemkab maupun DPRD untuk bisa menindaklanjuti usulan kami,” tandasnya. (fel/sef)

0 Komentar