PEKALONGAN, Radarpekalongan.id – Kalau Walikota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid SE melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Dinas Kesehatan dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP). Giliran Wakilnya Salahudin melakukan sidak di Dinas Perhubungan dan Dinas Pendidikan guna memeriksa kedisiplinan dan memberikan motivasi ASN maupun tenaga kegiatan pada instansi tersebut.Saat bersilaturrahmi dengan pegawai Dinhub, Wawalkot Salahudin memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran karena telah berkontribusi dalam pengawasan sejumlah kegiatan di Kota Pekalongan, terlebih di akhir tahun 2022 pengamanan natal dan tahun baru bersamaan dengan kondisi cuaca yang ekstrim, pemantauan penerangan jalan umum (PJU), penertiban parkir dan lainnya.“Saya berharap Dinhub bisa mengadakan diklat untuk pegawainya di penyidik pegawai negeri sipil (PNNS) karena mereka harus menegakkan perda tentang parkir, beberapa hal kalau tidak punya sertifikat selaku PPNS kemudian yang berkaitan dengan standarisasi honor kita sesuaikan dengan kebutuhan terutama untuk damkar, satpol, dishub yang memerlukan karena mereka bertugas selama 24 jam,” ucapnya.Merespon arahan dari Wawalkot, Plt Dinhub, Soesilo menerangkan bahwa disiplin pegawai semakin meningkat, lanjutnya saat sidak terdapat masukan terkait dengan anggaran bantuan transport bagi petugas lapangan, “Alhamdulillah semua temen-temen disiplin, harapan kedepan kondisi kita sudah mulai mereda dari pandemi covid, kita akan bekerja kembali, semangat baru tentunya, semuanya lebih kreatif, inovatif untuk kekurangan akan kita benahi dan perbaiki lagi juga kita upayakan masukan yang sudah ditampung tadi,” jawabnya.Terkait sidak di Dinas Pendidikan, Wawalkot Salahudin sempat berbincang dengan kepala bidang, jabatan fungsional, pengawas dan yang lain, Salahudin melihat layanan pendidikan kota Pekalongan semakin optimal. Ia pun berharap kinerja baik dapat dipertahankan agar kualitas generasi Pekalongan semakin baik dan mampu membawa nama baik daerah asalnya.“Jika kita ingin meningkatkan kinerja, disiplin meningkat, komitmen meningkat, kita pikiran bagaimna cara meningkatkan kesejahteraan mereka, kalau gaji dan tunjangan itu menjadi kewenangan pemerintah pusat, kita berupaya dari TPP dan banpot untuk bisa meningkatkan kesejahteraan pegawai di lingkungan pemerintah kota Pekalongan,” sambungnya.Sementara itu, kepala Dinas Pendidikan, Zainul Hakim menjelaskan bahwa sidak bertepatan dengan kegiatan refleksi kinerja selama anggaran tahun 2022 untuk melakukan evaluasi. Disampaikannya, dindik berhasil menyerap anggaran sekitar 93-94 persen dan mendapat apresiasi penghargaan di Balai besar penjaminan mutu pendidikan sebagai daerah yang aktif terhadap regulasi transformasi pendidikan.“Tadi ada sedikit masukan dari Walikota terkait kelengkapan penggunaan atribut pakaian dinas segera akan kita disiplinkan lagi, kemudian Alhamdulillah sidak sekaligus refleksi yang kita lakukan ini kita jadikan bahan untuk peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat khususnya urusan pendidikan,” pungkasnya. (dur)