Wawan menyebutkan, calhaj yang berangkat tahun ini sudah menabung sejak lama di Kospin, paling tidak sejak tahun 2015, termasuk calhaj yang tertunda keberangkatannya ke tanah suci saat adanya pandemi Covid-19 lalu. Terlebih, untuk calhaj yang berusia lanjut juga bisa mendapatkan prioritas berangkat haji di tahun 2023 ini.
Jema’ah calon haji dari program tabungan Labbaika Kospin Jasa Tahun 2023 menghadiri acara pelepasan calon haji di Gedung Djunaid Pekalongan.(Radarpekalongan.id/Kominfo)
“Masyarakat yang ingin menunaikan ibadah haji melalui Kospin Jasa sangat dimungkinkan sekali, baik ikut program tabungan maupun talangan. Dengan uang Rp1 juta, ia bisa mendaftarkan porsi haji. Sebab, sekarang waiting list haji lebih dari 30 tahun. Kalau sudah memiliki uang, bismillah mantap, dengan uang Rp1 juta bisa kami daftarkan haji ke Kemenag setempat,” ungkapnya.
Baca Juga:Peringati Harkitnas Tahun 2023 Dengan Fun Touring , Walikota Aaf Berharap Sinergitas Makin EratDalam Halal Bi Halal Lurah se-Kota Pekalongan 1441 H, Walikota Aaf Apresiasi Kekompakan dan Kinerja Mereka
Awal Tabungan Labbaika Kospin Jasa Hanya Rp500 Ribu
Untuk tabungan Labbaika Kospin Jasa, sambungnya, masyarakat bisa menabung pertama dengan uang Rp500 ribu, kemudian jumlah nominal tabungan setelahnya terserah dari penabung atau anggota sesuai kemampuannya.
“Kalau tabungan, kami tidak membatasi. Sementara, untuk program talangan, kami maksimal 5 tahun untuk pelunasan talangannya. Rencana mereka diberangkatkan dari Pekalongan tanggal 5 Juni pagi, kemudian terbang ke tanah Suci tanggal 6 Juni nya. Mudah-mudahan, pelaksanaan ibadah haji mereka bisa berjalan lancar baik saat melaksanakan rukun sunah dan wajib hajinya, diberi kesehatan dan keselamatan hingga kembali ke tanah air,” pungkasnya. (dur).