Tantangan Kotemporer Pembelajaran Bahasa Inggris di Jenjang Sekolah Menengah Pertama

Tantangan Kotemporer Pembelajaran Bahasa Inggris di Jenjang Sekolah Menengah Pertama
Darmawan, S.Pd, M.Pd. Guru Bahasa Inggris SMP 1 Kedungwuni/ Ketua MGMP Bahasa Inggris Kab. Pekalongan
0 Komentar

Oleh : Darmawan, S.Pd, M.Pd.

*Penulis adalah Guru Bahasa Inggris SMP 1 Kedungwuni/ Ketua MGMP Bahasa Inggris Kab. Pekalongan

BAHASA merupakan alat untuk berkomunikasi. Melalui penguasaan bahasa yang baik, maka akan terjalin komunikasi yang baik pula. Pada era distrupsi, penguasaan bahasa sangat dibutuhkan, salah satunya bahasa inggris. Bahasa Inggris diajarkan mulai dari level sekolah menengah sampai perguruan tinggi. Ini bertujuan agar peserta didik mumpuni dalam menguasai bahasa inggris. Untuk meraih target tersebut, peserta didik dihadapkan pada berbagai kendala, seperti rendahnya penguasaan kosakata, kurangnya motivasi, sulit membangun komunikasi dalam menggunakan bahasa Inggris, dan faktor lainnya. Permasalahan yang dihadapi membuat peserta didik sulit untuk beradaptasi dengan pembelajaran bahasa Inggris.

Masalah merupakan kesenjangan antara teori dan kenyataan yang diharapkan. Kendala tersebut harus mampu diselasaikan dengan bijaksana agar tidak ada kesenjangan antara teori dan praktek. Bahasa Inggris merupakan salah satu bahasa internasional yang digunakan untuk berkomunikasi. Materi bahasa Inggris telah diajarkan dari bangku sekolah hingga tingkat perguruan tinggi. Sejatinya, semakin lama satu materi diajarkan seharusnya semakin banyak yang mereka dapatkan khususnya dalam pelajaran bahasa Inggris. Akan tetapi harapan tidak sesuai dengan kenyataan, dimana banyak peserta didik yang masih berhadapan dengan berbagai masalah yang berhubungan dengan bahasa Inggris.

Baca Juga:Amazing – Pasca Gempa 5,6 Cianjur – XL Axiata Percepat Pemulihan Jaringan dan Sediakan Akses Telepon GratisKisah Nabi Sulaiman Menyambut Ratu Balqis dan Keajaiban Pindahkan Singgasananya dalam Waktu Sekejap

Oemar Hamalik (Suwardi:2015) mengartikan pembelajaran yaitu suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang saling mempengaruhi dalam mencapai tujuan belajar.Pembelajaran bahasa Inggris sudah berlangsung sejak lama. Sejak masa Kemerdekaan Indonesia. Berbagai kurikulum dan metode telah diterapkan dan dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menguasai bahasa Inggris. Walaupun demikian, hasilnya masih belum dirasakan maksimal dalam membuat peserta didik dapat berkomunikasi dengan baik melalui bahasa tersebut. Berbagai masalah dan faktor yang melatarbelakangi mengapa hasil yang dicapai belum sesuai dengan yang diharapkan. Salah satu cara pemerintah dalam meningkatkan kemampuan peserta didik dalam berbahasa Inggris adalah memperkenalkan Bahasa Inggris lebih dini, yaitu dimulai dari sekolah dasar.

0 Komentar