TikTok Shop, Solusi Jualan Masa Kini

TikTok Shop jadi solusi jualan online
Ilustrasi aplikasi TikTok.(foto/techrum)
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID – TikTok Shop, sebuah fitur yang disediakan aplikasi media sosial TikTok yang kini mendobrak sebagai salah satu platform belanja online yang banyak digunakan masyarakat.

TikTok yang merupakan aplikasi media sosial semakin digandrungi karena fitur video yang menarik membuat aplikasi ini makin disukai dan populer. Seiring berjalannya waktu TikTok bukanlah hanya sekedar aplikasi sosial media. Pada tahun 2021 TikTok mulai merambah ke dunia e-commerce.

Dilansir dari Katarsa TikTok secara resmi meluncurkan fitur TikTok Shop pada April 2021. Fitur tersebut menyediakan sarana belanja atau jual beli online secara live.

Baca Juga:Jika menjadi Korban Pelecehan Seksual, Lakukanlah 4 Langkah IniManfaat Memelihara Kucing bagi Kesehatan, Salah Satunya Bisa Meredakan Stres

Lalu mengapa TikTok Shop dianggap sebagai salah satu e-commerce yang menjanjikan dan banyak creator ataupun pedagang online berlomba-lomba untuk live di TikTok Shop?

Jumlah pengguna akun TikTok

Dilansir dari dataindonesia.id pada Rabu (22/02/2023), berdasarkan data dari Business of Apps jumlah pengguna akun TikTok mencapai 1,53 Miliar pada kuartal III/2022. Hal tersebut membuktikan bahwa aplikasi TikTok adalah aplikasi sosial media yang mengalami perkembangan sangat pesat dan cepat. Fitur TikTok Shop juga dianggap sebagai e-commerce yang sangat potensial.

Sebetulnya, belanja secara online sudah familiar dan akrab di telinga banyak orang sejak dulu. Bedanya dulu belanja online dilakukan melalui marketplace untuk melihat pilihan produk dan memilih apapun yang ingin kita beli dan melakukan transaksi pada marketplace tersebut dengan mudah dan cepat.

Seiring bertambahnya peminat belanja online, sejumlah e-commerce mulai meningkatkan kualitasnya dan fitur-fitur yang dirasa menguntungkan dan mempermudah pembeli untuk berbelanja secara online.

Layanan live streaming pada belanja online mulai dikenal masyarakat sekitar tahun 2020-2021. Hal ini juga dapat dipengaruhi pandemi covid-19 yang menyebabkan masyarakat tidak bisa berbelanja di luar secara langsung di pusat perbelanjaan.

Dilansir dari socialmediamarketer.id, tingkat penjualan pada fitur live streaming meningkat tajam hingga 76% di seluruh dunia. Fitur live streaming disambut dengan antusiasme yang tinggi dan menghasilkan pendapatan yang terbilang fantastis.

0 Komentar