Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Bupati Resmikan Gedung Poned Puskesmas Kandangserang

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Bupati Resmikan Gedung Poned Puskesmas Kandangserang
Bupati Pekalongan Fadia Arafiq meresmikan Gedung Poned Puskesmas Kandangserang guna menunjang mutu kesehatan masyarakat. (Triyono)
0 Komentar

KAJEN, Radarpekalongan.id – Untuk menunjang mutu pelayanan kesehatan gratis sekaligus menekan Angka Kematian Ibu (AKI) Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, Rabu (28/12/2022) meresmikan Gedung Poned Puskesmas Kandangserang.

Dalam peresmian secara simbolis oleh Bupati Pekalongan Fadia Arafiq dengan menandatangani prasasti. Kemudian dilanjutkan dengan peninjauan ruang pelayanan Ibu melahir dan bayi baru lahir. Dalam kesehatan itu, pasien Ibu ibu yang hendak melahirkan dan sudah melahirkan di Poned mendapat hadiah langsung dari Bupati Pekalongan.

Bupati Pekalongan Fadia Arafiq menyampaikan adanya penambahan fasilitas Puskesmas Kandangserang ini Insya Allah pelayanan kesehatan akan lebih maksimal.Khususnya juga para kepala desa yang biasanya mungkin paling repot dengan masyarakat kalau ada masalah paling terdepan harus bisa membantu, dengan adanya Puskesmas rujukan ini lebih mudah  lebih gampang.

Baca Juga:Resmi, Gereja Santo Yohanes Rasul Karanganyar Jadi ParokiKSP RI dan Perhutani Cegah Bencana dengan Tanam 5.000 Bibit Pohon Keras

“Berarti kita tinggal tingkatkan bagaimana khususnya tenaga medis, dokternya harus benar-benar ada. Jangan sampai ada masyarakat akan rawat inapnya, namun tidak ada dokternya. Untuk itu harus ada dokternya standby. Juga harus siap pelayanan kesehatannya serta maksimal, ” katanya.

Kepala Puskesmas Kandangserang, Sulistiyo Aji, menyampaikan  secara nasional kesehatan ibu dan anak merupakan kelompok rentan. Terutama kesehatan pada ibu hamil ibu bersalin dan bayi masa kelahiran. Hal ini ditandai dengan masih adanya angka kematian itu maupun angka kematian bayi.

“Berdasarkan data Kandangserang pada Tahun 2022 angka kematian ibu sampai hari ini alhamdulillah zero kasus Ibu. Jadi Alhamdulillah tidak ada kasus kematian ibu namun masih ada angka kematian bayi masih ada tiga kasus. Data tersebut menunjukkan bahwa derajat kesehatan masyarakat khususnya ibu dan anak masih merupakan permasalahan di wilayah Kecamatan Kandangserang, “terangnya.

Adapun upaya-upaya yang telah dilaksanakan dari Puskesmas adalah pelayanan ANC (Antenatal Care) standar pelayanan pertolongan. Kemudian fasilitas persalinan pendampingan ibu hamil kolaborasi rujukan melakukan, audit materi natal baik internal maupun sosial.

Peresmian dihadiri oleh Asisten 1 dan 2, Kadinkes, OPD, Muspika, Kades se Kecamatan Kandangserang dan Ibu PKK. (Yon)

0 Komentar