Momentum Milad ke-36, TK ABA Bina Griya Ditetapkan sebagai Sekolah Penggerak

tk aba bina griya
Launching TK ABA Bina Griya sebagai Sekolah Penggerak.(foto/istimewa)
0 Komentar

PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – TK ABA Bina Griya ditetapkan salah satu pelaksana Program Sekolah Penggerak (PSP) tingkat TK di Kota Pekalongan.

TK ABA Bina Griya menjadi satuan pendidikan tingkat TK keempat yang ditetapkan sebagai pelaksana PSP untuk angkatan III.

Sebelumnya, sudah ada dua TK yang ditetapkan sebgai pelaksana PSP yakni TK Pembina Kota Pekalongan pada angkatan I dan TK Mahad Islam pada angkatan II.

Baca Juga:Tim Mahasiswa KKN Unikal Bantu Masyarakat Kertoharjo Ciptakan Inovasi 3 Olahan TempeRedkar Angkatan 2 Dikukuhkan, Jumlahnya Belum Merata di Semua Wilayah

Pada angkatan III, ada dua TK yang ditetapkan sebagai pelaksana PSP yakni TK ABA Bina Griya dan TK Santo Yosep.

Launching Sekolah Penggerak digelar bersamaan dengan momentum peringatan Milad ke-36 dan puncak Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru, Sabtu (22/7/2023).

Kegiatan diawali jalan sehat bersama sebagai puncak MPLS kemudian dilanjutkan dengan peringatan milad dan launching Sekolah Penggerak.

Launching dilakukan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim didampingi Pimpinan Majelis Dikdasmen PD Aisyiyah Kota Pekalongan, dan Kepala TK ABA Bina Griya.

“Hari ini kami gelar kegiatan puncak MPLS sekaligus milad ke-36 dan launcing sekolah penggerak. Alhamdulillah TK ABA Bina Griya ditetapkan sebagai pelaksana PSP pada angkatan III,” tutur Kepala TK ABA Bina Griya, Sobihati S.Pd.AUD.

Dengan penetapan tersebut, dikatakan Sobihati pihaknya sudah siap untuk menerapkan Kurikulum Sekolah Penggerak pada tahun ajaran yang baru.

TK ABA Bina Griya Siap Jalankan Program Sekolah Penggerak

Kegiatan peringatan milad ke-36 sekaligus puncak MPLS dan launching Sekolah Penggerak.(foto/istimewa)

Baca Juga:Mahasiswa KKN dari 2 Universitas Turut Meriahkan Gebyar Gunungan Muharram TPQ Munirul AtfalBPJS Ketenagakerjaan Sosialisasi Program kepada Pemuka Agama

Sudah ada tiga guru dan satu pengawas yang mengikuti diklat selama satu bulan untuk penerapan kurikulum tersebut.

“Insya Allah sudah kami siapkan. Sebenarnya tahun ajaran kemarin kami sudah menerapkan meskipun baru 50:50. Tahun ini Kami akan implementasikan kurikulum tersebut di lembaga kita, terutama pengimbasan untuk guru-guru kami yang lain. Baru kemudian kami imbaskan juga ke lembaga dan TK yang lain,” tambahnya.

Dengan ditetapkannya TK ABA Bina Griya sebagai pelaksana PSP, dia berharap pihaknya bisa menciptakan pendidikan yang berukualitas, aman, nyaman dan tentram bagi seluruh siswa.

0 Komentar