Viral di Medsos, Ini Dia Angkringan West, Karen’s Diner Versi Kearifan Lokal Di Semarang

Viral di Medsos, Ini Dia Angkringan West, Karen's Diner Versi Kearifan Lokal Di Semarang
Mas Gondrong dan Angkringan West Semarang (tangkapan layar instagram.com/angkringan.west)
0 Komentar

RADAR PEKALONGAN.ID-Kamu tertarik untuk merasakan sensasi makan sambil menahan amarah dari pelayan Karen’s Diner? Tak perlu jauh-jauh jika ingin merasakan sensasi makan sambil dibentak-bentak penjual. Karena di Semarang ada Angkringan West yang disebut netizen sebagai Karen’s Diner versi kearifan lokal.

Sama seperti angkringan lainnya, Angkringan West menyajikan aneka menu angkringan lainnya, seperti nasi kucing, minuman, sate-satean, soto dan menu lainnya. Yang jadi menarik dan viral adalah kehadiran sosok penjual Angkringan West yang tampil brewok dan gondrong, Fahrudin Suharso yang akrab dengan panggilan Mas Gondrong. Dengan ditambah tato di bagian lengannya, Mas Gondrong justru melayani denga memaki-maki pembeli.

Namun jangan salah sangka, sikapnya yang suka marah-marah ini hanya jadi caranya untuk menggaet pembeli. Seperti dilansir dari detik.com, Mas Gondrong ini aslinya terbilang ramah dan suka bercanda.

Baca Juga:Starlindo Cellular Shop Pekalongan Buka Lowongan Kerja Front Liner, Cek Syaratnya!Lowongan Kerja Costumer Service untuk Lulusan SMA, Yuk Kepoin!

Angkringan yang terletak di Jalan Srirejeki Dalam Raya, Semarang Barat, Semarang ini sebenarnya sudah ada sejak tiga tahun lalu. Namun, dalam beberapa bulan terakhir, warungnya menjadi terkenal saat videonya viral.Bahkan saat ini akun instagramnya sudah mencapai 30 ribu pengikut.

“Video beredar pertama kali aku marah-marah itu bentuk kedekatanku sama dia, karena memang kita dekat, dia waktu itu kurir,” katanya seperti diwawanvarai detikJateng di warungnya, Jumat (13/1/2023).

Sebenarnya, Gondrong sudah tiga tahun berjualan angkringan yang berada di Jalan Srirejeki Dalam Raya,Gondrong memang sudah lama membikin konten untuk sosial medianya. Tentu saja, aksinya yang suka marah-marah menjadi bahan pembuatan konten. Beberapa waktu terakhir, beberapa akun dengan follower besar ikut mengunggah videonya.

“Satu bulan, dua bulan ini setelah bikin konten (menyebut nama video) dan semakin banyak akun-akun besar yang ikut posting,” katanya.

Meski begitu keseruan Mas Gondrong memang tak hanya sekadarkonten. Mas Gondrong sangat akrab kepada pelanggannya meski mereka baru pertama kali ke sana. Beberapa pelanggan pun mencoba menggoda agar Mas Gondrong marah. Dengan keakraban, Mas Gondrong pun sesekali menunjukkan aksinya marah-marah yang justru membuat pelanggannya ketawa.

0 Komentar