Kisah Nabi Sulaiman Menyambut Ratu Balqis dan Keajaiban Pindahkan Singgasananya dalam Waktu Sekejap

Kisah Nabi Sulaiman Menyambut Ratu Balqis dan Keajaiban Pindahkan Singgasananya dalam Waktu Sekejap
Gambaran Negeri Saba. Mengingatkan pertemuan Nabi Sulaiman dan Ratu Balqis. (Foto: Historiana)
0 Komentar

Tatkala Ratu Balqis datang, Sulaiman bertanya apakah singasana kerajaannya mirip dengan singgasana yang terletak di samping istana Sulaiman? Ratu Balqis pun mengakui kemiripan istana tersebut. “Seakan-akan singgasana ini singgasanaku,” tutur Balqis.

Kemudian dalam Al Quran surat Annamal ayat 44 dijelaskan,

Dikatakan kepadanya, “Masuklah ke dalam istana.” Maka ketika dia melihat lantai istana itu, dikiranya kolam air yang besar dan disingkapkannya kedua betisnya.

Berkatalah Sulaiman, “Sesungguhnya ia adalah istana licin yang terbuat dari kaca.”

Baca Juga:Super Yes …Alhamdulillah, Pemuda Ansor Kayugeritan Eksis 2022 – 2024Amazing – Suradi Pimpin GP Ansor Karanganyar 2 Tahun Kedepan

Berkatalah Balqis, “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah berbuat zalim terhadap diriku dan aku berserah diri  bersama Sulaiman kepada Allah, Tuhan Semesta alam.”

Dengan kemampuannya dalam berbagai hal, Nabi Sulaiman telah berhasil mengajak Ratu Balqis berserah diri kepada Allah Swt. Ini artinya, kemampuan Nabi Sulaiman yang bisa mengatur makhluk lain di luar manusia digunakan untuk mengajak untuk menyembah-Nya.

Kelebihan Nabi Sulaiman yang Lain

Sebenarnya Nabi Sulaiman memiliki kelebihan yang lain yaitu bisa mendengarkan semut berbicara.

Di Al Quran surat Annaml dijelaskan, Hingga ketika mereka sampai di lembah semut, berkatalah seekor semut, “Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari.”

Mendengar suara semut tersebut Nabi Sulaiman tersenyum dengan tertawa dan berdoa sambil mensyukuri segala nikmat yang dikaruniakan kepadanya.

Bagaimana kalau kelebihan Nabi Sulaiman dimiliki oleh manusia-manusia lain di jaman sekarang? Bisa jadi kalau manusia sekarang yang memiliki kelebihan seperti Nabi Sulaiman, bukannya bersyukur namun sebaliknya.

Inti dari  pelajaran Nabi Sulaiman adalah rasa syukur dengan berbagai karunia yang telah diberikan Allah Swt kepada manusia. Sudahkah kita bersyukur?

Baca Juga:Super Lulus Kuliah 10 Jurusan ini, Banyak yang NyeselJokowi Didampingi Ganjar Cek Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional Cegah Dampak Inflasi

Bersyukurlah setiap hari, akan lebih baik lagi kalau setiap saat. Misalnya kita melakukan ritual syukur sebelum tidur dengan mengatakan semua hal tentang nikmat yang sudah diberikan.

Ya Allah, Terimakasih saya diberikan mata. Dengan diberikan mata saya bisa melihat keindahan alam semesta ini yang sangat luar biasa.

Ya Allah Terimakasih  saya diberikan telinga. Dengan diberikan telinga, saya bisa mendengarkan suara yang indah dan merdu di alam raya ini.

0 Komentar