Pertukaran Mahasiswa Merdeka Merajut Kebinekaan Tunggal Ika

Pertukaran Mahasiswa Merdeka Merajut Kebinekaan Tunggal Ika
PMM 3 merupakan program pertukaran mahasiswa dalam negeri selama satu semester dari satu klaster pulau ke klaster pulau lainnya
0 Komentar

Jakarta, radarpekalongan.id – Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) diharapkan akan merajut kebinekaan tunggal ika diIndonesia.

Demikain disampaikan Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Nizam, dalam kegiatan sosialisasi PMM 3 ke perguruan tinggi penerima, Rabu (7/12) siang.

“Persahabatan, persaudaraan dengan teman-teman dari lintas provinsi, lintas suku, lintas agama, lintas budaya, ini tentu sangat berguna bagi merajut kebinekaan tunggal ikaan kita, memperkokoh semangat kita untuk kesadaran, dan semangat kita untuk membangun bangsa secara satu dan bersama-sama bergotong-royong,” ucap Nizam dalam kegiatan sosialisasi PMM 3 ke perguruan tinggi penerima, Rabu (7/12) siang.

Baca Juga:Siswa SMKN 2 Safari Jurnalistik ke Kantor Magelang EkspresSMK Digital Bootcamp Laksanakan Program Berbasis Industri 4.0

PMM 3 merupakan program pertukaran mahasiswa dalam negeri selama satu semester dari satu klaster pulau ke klaster pulau lainnya yang memberikan pengalaman kebinekaan melalui keikutsertaan dalam Modul Nusantara, mata kuliah, dan berbagai aktivitas terkait yang bisa memperoleh pengakuan SKS hingga 20 SKS.

“Persahabatan, persaudaraan dengan teman-teman dari lintas provinsi, lintas suku, lintas agama, lintas budaya, ini tentu sangat berguna bagi merajut kebinekaan tunggal ikaan kita, memperkokoh semangat kita untuk kesadaran, dan semangat kita untuk membangun bangsa secara satu dan bersama-sama bergotong-royong,” ucap Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Nizam, dalam kegiatan sosialisasi PMM 3 ke perguruan tinggi penerima, Rabu (7/12) siang.

PMM 3 membuka kesempatan bagi mahasiswa perguruan tinggi akademik dan vokasi untuk mengikuti proses pembelajaran di kampus-kampus perguruan tinggi Indonesia sebagai bagian dari upaya penguatan dan perluasan kompetensi, wawasan kebangsaan, cinta tanah air, serta memiliki pemahaman tentang kebinekaan dan toleransi. Mahasiswa akan memiliki pemahaman yang luas tentang keragaman budaya, adat istiadat, suku bangsa, bahasa, dan berbagai potensi kekayaan sumber daya serta potensi lainnya yang dimiliki oleh bangsa dan negara.

PMM 3 mengandung enam elemen kunci, yaitu (1) pertukaran mahasiswa dilakukan dari satu pulau ke pulau lainnya; (2) pengakuan kredit hingga 20 SKS; (3) pertukaran dilakukan mahasiswa dari perguruan tinggi negeri ke perguruan tinggi swasta dan sebaliknya; (4) dapat diikuti oleh mahasiswa semester 3, 5, dan 7; (5) eksplorasi persatuan dalam keragaman melalui Modul Nusantara; dan (6) mekanisme pertukaran mahasiswa sesama perguruan tinggi akademik dan sesama perguruan tinggi vokasi. (*)

0 Komentar