PEKALONGAN, Radarpekalongan.id – Jumlah lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) di wilayah Pekalongan Utara tercatat sebanyak 51 lembaga PAUD yang sebelumnya mencapai angka 62 lembaag, angka tersebut disampaikan langsung oleh Bunda PAUD kecamatan Pekalongan Utara, Alaena naelu Muthmainnah.
“Jumlah lembaga pendidikan anak usia dini di Kecamatan Utara hingga saat ini ada totalnya ada 51 yang aktif, dulu pernah sampai 62, namun sekarang menyusut menjadi 51, harapannya nanti kedepannya bisa bertambah lagi,” tutur Alaena.
Dikatakan Alaena, terkait kendala yang kerap dihadapi oleh masing-masing lembaga PAUD di wilayah Pekalongan Utara yakni sarana prasarana. Sebab, secara geografis wilayah tersebut terletak di dataran rendah pantai utara sehingga banyak bangunan gedung lembaga pendidikan PAUD di wilayah utara yang terdampak bencana banjir rob.
Baca Juga:Tumbuhkan Minat Baca Warga SMPN 1 Sragi Melalui Gerakan Pasti Baca Pasti BisaFakultas Ekonomi dan Bisnis UMPP Gelar Share Knowledge di RAM NU Masyitoh 24
Kendati demikian, ia menilai semangat dari anak- anak PAUD maupun para pendidik sangat luar biasa, sehingga ia mendukung program-program yang telah disusun Bunda PAUD Kota Pekalongan terkait peningkatan sarana dan prasarana lembaga PAUD khususnya di wilayah Pekalongan Utara.
“Karena kondisi alam itu sarana dan prasarananya masih memprihatinkan, sehingga saya sangat mendukung program Bunda PAUD kota untuk memperbaiki sarana dan prasarana PAUD yang berada di Kecamatan Pekalongan Utara ini supaya semangat dari guru maupun murid lebih tinggi lagi,” terangnya.
Lebih lanjut, sebagai upaya untuk menjaga kebersihan lingkungan sekaligus edukasi dini terkait kepedulian terhadap lingkungan serta mendukung program bank sampah yang saat ini mulai diaktifkan oleh Bunda PAUD Kota Pekalongan, Alaena mengajak anak didik PAUD untuk melaksanakan gerakan setor satu sampah anorganik siswa ke sekolah untuk disetorkan ke bank sampah.(mal).