Sosialisasikan Peluang Kerja Teknisi Akuntansi

Sosialisasikan Peluang Kerja Teknisi Akuntansi
BELAJAR - Kegiatan belajar mengajar SMK Muhammadiyah Kedungwuni
0 Komentar

PEKALONGAN, Radarpekalongan.id – SMK Muhammadiyah Kedungwuni menggelar sosialisasi peluang kerja teknisi akuntansi SMK Muhammadiyah Kedungwuni.

Disampaikan Kepala SMK Muhammadiyah Kedungwuni Bambang Sungkowo, bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk membuka pikiran (mainset) anak didik dalam membaca peluang kerja setelah lulus dari SMK terutama di jurusan akuntansi dan keuangan Lembaga.

“Jurusan ini, kompetensi yang dipelajari akan terus digunakan terus-menerus. Sehingga bisa dipastikan peluang yang dimiliki pasti akan lebih luas,” ungkap Bambang.

Baca Juga:Miliki Dua Produk, SMPN 1 Tirto Cetuskan Jadi Sekolah Berbasis WirausahaSMA Muhammadiyah 1 Pekajangan Berhasil Raih Prestasi POPDA Kabupaten Pekalongan

Sosialisasi peluang kerja teknisi akuntansi SMK Muhammadiyah Kedungwuni dilaksanakan di ruang lab AKL dengan pemateri Bpk Baratadewa Sakti Pradana, ST., CPMM, CPP, AWP. Ia adalah seorang Founder & CEO Shafa Consulting, Anggota Asosiasi Perencana Keuangan Indonesia (APERKEI), Wakil Ketua KADIN Pekalongan Bidang Keuangan, Perbankan, dan Perpajakan, Ketua IV MES Pekalongan Bidang Pendidikan, Pelatihan dan Riset dan seorang Konselor BP4 Kota Pekalongan Bidang Keuangan Keluarga.

Shafa Consulting adalah Perusahaan Konsultan Bisnis & Manajemen yang didirikan secara perorangan, yang didedikasikan untuk membantu pengembangan pengusaha UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) sehingga pengusaha dapat fokus pada urusan-urusan strategis lainnya.

Shafa Consulting memberikan berbagai jasa pelayanan manajemen bisnis kepada Startup yang meliputi pendampingan pembukuan keuangan bisnis, keuangan pribadi/keluarga, analisis akad bisnis, dan training.

Dalam kaitannya hal ini pihak sekolah berharap anak didik terbuka pikirannya untuk menjadi seorang pebisnis / wirausahawan muda dibidang jasa keuangan sesuai dengan kompetensi yang telah dipelajarinya.

Sebelum menjadi seorang konselor keuangan UMKM, siswa akan menerima beberapa pelatihan dimulai dari dasar yaitu menjadi seorang inputer (orang yang hanya menginput transaksi keuangan UMKM) hingga menjadi seorang validator laporan keuangan UMKM.

“Kunci kesuksesan seorang pebisnis adalah attitude (perilaku). Attitude yang mencerminkan dirinya kaya, bukan kaya akan harta namun kaya akan perilakunya. Oleh karenanya SMK Muhammadiyah Kedungwuni membangun semua aspek, tidak hanya berbatas pengetahuan dan ketrampilan namun juga attitudenya,” pungkasnya.(mal).

0 Komentar