PEKALONGAN, Radarpekalongan.id – Berkat produk yang dihasilkan, dua mahasiswa UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gus Dur) menerima hibah permodalan tahun 2022 dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI bekerja sama dengan PT Pegadaian.
Kedua mahasiswa dimaksud, pertama adalah Anik Maghfiroh mahasiswa Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah dengan membawa produk AM Batik Tulis Pekalongan.
Kedua, Rohmah, mahasiswa Magister Ekonomi Syariah Pascasarjana, dengan produk Biting Mie Lidi.
Baca Juga:Kembangkan Ekosistem Keamanan Siber, Protergo Optimistis terhadap Potensi Perangkat Lunak Buatan IndonesiaIFSOC: Tahun 2022 Jadi Momentum Penguatan Fondasi Fintech dan Ekonomi Digital
Hibah permodalan tersebut didapat melalui melalui kegiatan Kuliah Kewirausahaan Pemuda (KKWP) tahun 2022 yang digelar Kemenpora dan PT Pegadaian.
KKWP ini digelar dalam tiga tahap. KKWP I dan II diikuti oleh lebih dari 300 ribu mahasiswa wirausaha dari 48 kampus se-Indonesia.
Para peserta menjalani seleksi ketat oleh Tim Juri Kemenpora RI dan PT Pegadaian dari tanggal 23 Oktober 2022, dimulai denhan membuat Bisnis Model Canvas (BMC) hingga presentasi produk di hadapan Tim Juri melalui virtual zoom.
Puncak kegiatan KKWP III pada 19 November 2022, diikuti 153 pengusaha muda terpilih yang berhak mendapatkan bantuan permodalan senilai masing-masing Rp10 juta. Bantuan permodalan ini ditransfer pada 15-25 Desember 2022 bagi mahasiswa penerima program.
Wakil Rektor Bidang Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, Dr. Muhlisin, M.Ag., menyampaikan bahwa bantuan tersebut menjadi apresiasi dan prestasi atas serangkaian seleksi yang sudah terlampaui serta bisnis yang yang selama ini sudah berjalan.
“Jarang dan tidak mudah mendapatkan hibah permodalan semacam ini, semoga teman-teman yang mendapatkannya dapat menggunakan bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin,” ungkap Muhlisin.
Anik Maghfiroh selaku penerima hibah permodalan mengaku sangat bersyukur dengan bantuan yang diberikan oleh Kemenpora RI dan PT Pegadaian. Ia berharap kuota jumlah penerima di tahun-tahun mendatang lebih banyak lagi sehingga penerima manfaat hibah permodalan tersebut semakin luas.
Baca Juga:Adab-Adab Membaca AlquranSi Cantik Aurelie Moeremans Ungkap Pengalaman Menarik Bintangi Drama Mantan Tapi Menikah
“Fokus menyelesaikan studi dan menjalankan bisnis, bantuan permodalan yang diberikan seperti oase di tengah gurun pasir, menjadi stimulus bagi kami untuk terus mengembangkan bisnis ke depan, karena sebagai pebisnis pemula adanya pandemi kemarin tentu berdampak,” kata Anik.