Stunting jadi Masalah Prioritas, Ini Pesan Wynee Frederica untuk Kader PKK Kendal

Stunting jadi Masalah Prioritas, Ini Pesan Wynee Frederica untuk Kader PKK Kendal
Wynee Frederica (Ketua TP PKK Kendal)
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID – Sebagai masalah prioritas, kasus stunting menuntut penanganan yang multipihak, melibatkan seluruh potensi dan sumberdaya yang ada. Salah satunya melalui peran Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Kendal, di mana seluruh kadernya diminta ikut proaktif membantu penanganan stunting.

Ketua TP PKK Kendal, Wynee Frederica mengatakan, di bawah kepemimpinannya, TP PKK diharapkan lebih aktif, kreatif, dan inovatif, utamanya dalam membantu permasalahan sosial yang tengah ditangani pemerintah daerah. Khusus penanganan stunting, pihaknya telah meminta setiap kader PKK dari kabupaten sampai tingkat desa untuk proaktif mencegah dan menanganinya, termasuk melalui kolaborasi dengan stakeholder lainnya.

Beberapa program untuk membantu penurunan stunting tersebut, antara lainmenerapkan penimbangan kepada anak balita yang baik dan jujur, dengan cara menimbang balita tanpa busana termasuk popok sekalipun, agar mengetahui berat badan bayi yang sebenarnya. Kemudian melakukan pemeriksaan kepada ibu hamil KEK di dokter Sp.OG secara gratis dan rutin. Selain itu juga memberikan bantuan beras Fortivit dan pemasangan poster pintar.

Baca Juga:Melintas Saat Hujan Deras, Kakek di Kendal Tewas Tertimpa Pohon JatiTarget 5.500, PAM Tirto Panguripan Kendal Sudah Tambah 6.057 Pelanggan Baru

“Tahun 2023 mendatang, TP PKK juga telah menyiapkan program inovatif lainnya, yakni sekolah pra nikah. Program ini menyasar muda-mudi di Kabupaten Kendal, khususnya yang akan melangsungkan pernikahan dengan memberikan pembekalan yang memadai tentang pengetahuan berumah tangga, reproduksi, dan termasuk soal pemenuhan gizi ibu hamil dan anak balita, sehingga diharapkan ini bisa mencegah anak mengalami stunting,” jelas Wynee Frederica, belum lama ini.

Tidak hanya programnya yang inovatif, upaya merealisasikan program-program tersebut juga menurut Wynee membutuhkan kreativitas dan inovasi. Untuk itu, TP PKK berupaya untuk melibatkan anak muda, optimalisasi media sosial, langsung turun ke lapangan atau ke desa-desa, kerja sama lintas OPD, dan harus memiliki mitra organisasi, CSR dari Perusahaan. (sef)

0 Komentar