Radarpekalongan.id – Keputusan PSSI untuk menghentikan kompetisi Liga 2 Musim 2022/2023, dipertanyakan banyak pihak. Apalagi keputusan tersebut turut berdampak pada kompetisi lainnya, yakni Liga 1 dan Liga 3.
Dengan berhentinya Liga 2, tak akan ada degradasi untuk Liga 1 musim 2022/2023. Kemudian keputusan itu juga berdampak pada Liga 3 yang kini sudah masuk putaran nasional, juga otomatis ikut dihentikan.
Banyak protes muncul, baik dari toko sepakbola, pengamat maupun tokoh masyarakat. Mereka turut memprotes keputusan PSSI tersebut karena akan merusak sistem kompetisi serta dapat merugikan klub dan pemain.
Baca Juga:Hebat! Garuda Indonesia Dinobatkan sebagai Maskapai Paling Tepat Waktu tahun 2022Hasil Malaysia Open 2023: Harapan Indonesia Bertumpu Pada Fajar/Rian
Terbaru, muncul petisi yang menuntut agar PSSI tetap melanjutkan kompetisi Liga 2. Petisi yang dibuat di situs Change.org tersebut, kini sudah ditandatangani lebih dari 4.300 orang dalam dua hari sejak dibuat pada Jumat 13 Januari 2023.
ikutip dari situs Change.org, petisi tersebut dibuat oleh akun dengan nama Transfer Liga 2. Dalam deskripsinya, tertulis alasan tentang pembuatan petisi:
“Keputusan EXCO PSSI telah merugikan ribuan orang yang menggantungkan rezeki di kompetisi kasta kedua liga Indonesia, Liga 2. Padahal, sebab dari dihentikkanya kompetisi pada Oktober bukan disebabkan tim Liga 2”
“Keputusan ini juga akan menimbulkan persaingan tak sehat di Liga 1 karena tidak adanya sistem promosi-degradasi. Penurunan kualitas kompetisi akan jelas adanya”
“Mari, bergandeng tangan rapatkan barisan untuk menolak keputusan ini dan menuntut PSSI serta PT LIB agar segera menggulirkan Liga 2 apapun sistemnya” bunyi deskripsi dalam halaman petisi itu.(nul)