Kerja keras tiap waktu, tapi masih “gitu-gitu” melulu? Mungkin, kamu belum menerapkan aturan 5 jam atau The 5 Hour Rule.
Menyisihkan waktu tertentu setiap harinya untuk mempelajari atau mempraktikkan keterampilan baru dapat memberikan efek positif untuk kehidupan kariermu. Sekalipun terlepas dari bidang pekerjaanmu, menggunakan aturan 5 jam dapat membantumu memperluas basis pengetahuan dan keahlian.
Tokoh-tokoh besar dunia turut menerapkan aturan ini dalam keseharian mereka, mulai dari Bill Gates, Elon Musk, Oprah Winfrey, hingga salah satu mantan presiden Amerika Serikat, Barack Obama. Mereka menerapkan prinsip ini di waktu luang yang dimiliki.
Baca Juga:Humble Bragging: Perilaku Merendah untuk MeroketKetahui 5 Manfaat Journaling bagi Kesehatan Mental, Salah Satunya Meredakan Stres
5 Hour Rule memang tidak serta-merta membuatmu menjadi orang sukses. Akan tetapi, jika kamu menerapkannya dengan sungguh-sungguh, metode ini berpotensi membawa perubahan positif ke dalam hidupmu, dan pastinya kamu akan menerima manifestasi yang baik dari sikapmu itu.
Artikel ini akan membuatmu lebih memahami apa itu 5 Hour Rule dan kiat untuk membuatnya familier dalam keseharianmu serta dampak positif yang akan kamu peroleh.
Buat Waktu Luangmu, Itulah Prinsipnya
Menciptakan waktu luang adalah prinsip utama 5 hour rule. (Sumber: freepik.com)
Aturan 5 jam adalah konsep menghabiskan setidaknya satu jam setiap hari kerja untuk secara sadar mempelajari hal-hal baru atau mempraktikkan berbagai aktivitas. Kamu melakukannya secara sukarela (deliberate learning) dan tanpa paksaan.
Ini berarti menyisihkan waktu untuk memberikan perhatian penuh pada kegiatan-kegiatan pengembangan diri, seperti berolahraga, belajar bahasa asing, atau skill lainnya. Kamu perlu secara sengaja menciptakan waktu luang di tengah aktivitas di 5 hari kerja setiap minggunya untuk mengembangkan diri.
Aturan ini muncul dengan dasar bahwa kebanyakan orang memiliki setidaknya beberapa jam untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Lebih dari setengah populasi manusia menggunakan jam-jam itu hal-hal yang tidak berhubungan dengan pekerjaan, bahkan tidak memiliki manfaat sama sekali.
Orang sukses tidak melakukannya. Waktu bebas yang mereka miliki ini tidak hanya diisi dengan apa yang mereka inginkan, tetapi juga yang mereka butuhkan untuk mengembangkan diri dan menciptakan kesuksesan.