Nah, jadi ada dua sudut pandang nih gaes. Satu sisi menganggap lekatnya isu kesehatan mental generasi Z sebagai bukti lemahnya mental kaum Zilenial. Tetapi di sisi lain, ini menunjukkan keterbukaan dan kepedulian gen Z yang lebih tinggi terhadap kesehatan mental.
Generasi Kreatif
Yang tak kalah menarik dari gen Z, adalah karakternya yang dinilai lebih kreatif dan inovatif. Terbukti banyak dari mereka yang memanfaatkan teknologi dan menghasilkan hal yang positif. Banyak jenis pekerjaan yang baru muncul sekarang, dikarenakan dari mereka generasi z khususnya yang berhasil menciptakan lapangan pekerjaan untuk masyarakat.
Selain itu, munculnya berbagai wadah yang bersifat positif dan menginspirasi banyak orang seperti organisasi peduli akan kesehatan mental hingga wadah atau tempat positif lainnya yang membuat generasi Z makin berkembang dan menjadi manusia yang bermanfaat. Selain itu kemampuan multitasking yang dimiliki oleh para generasi Z seperti halnya dapat mengerjakan beberapa pekerjaan dalam satu waktu. Lebih peduli kepada sekitar, kreatif dan inovatif, memiliki semangat yang luar biasa dalam mengerjakan sesuatu, melek akan adanya perubahan, lebih berfikir secara logis mengenai kehidupan, senang mengekspresikan/mengumbar privasi dirinya kepada orang lain, berfikiran lebih terbuka atau open minded.
Baca Juga:Gerakan Anti Sampah, BRI Ajak Pedagang Kelola Sampah Jadi DuitJadwal Bioskop Pekalongan Hari Ini 16 Februari 2023, Tayang Perdana Para Betina Pengikut Iblis!
Finally, Setiap generasi tentu memiliki karakteristik kepribadian yang berbeda-beda, positif atau negatif kepribadian tentu tidak dapat dipukul rata setiap individu. Dengan segudang prestasi yang telah diraih oleh generasi Z, tentu dengan harapan membawa bangsa Indonesia makin maju dan menjadi negara yang makmur untuk masyarakatnya. Termasuk soalan kesehatan mental generasi Z, pun perlu cara bijak untuk memandang dan menyikapinya.
Perlunya memiliki kontrol terhadap dunia maya dan lebih mengenali diri sendiri adalah hal yang harus diterapkan pada setiap generasi Z. Kemampuan menguasai teknologi juga harus diimbangi dengan bagaimana caranya membatasi diri dengan hal tersebut. Segala sesuatu yang berlebihan tidaklah baik, jadi pentingnya kontrol diri agar menghindarkan diri dari hal-hal yang negatif.