RADARPEKALONGAN.ID – Perjalanan Mixue hingga mendominasi pasar waralaba dunia, tak lepas dari perjuangan sang pendiri Zhang Hong Chao dari Tiongkok. Kegigihannya membawa Mixue besar seperti saat ini dan mendominasi pasar waralaba dunia. Bersaing dengan brand ternama lain yang lebih dulu besar.
Mixue kembali menjadi perhatian usai resmi kantongi label halal dari MUI. Karena sebelumnya banyak pihak yang mempertanyakan kehalalan dari produk Mixue. Bahan produk Mixue yang berasal dari Cina, memang menimbulkan stigma terkait kehalalannya.
Sejak mulai populer, Mixue menjelma menjadi gerai es krim favorit masyarakat khususnya di Indonesia. Namun, sedikit yang mengetahui mengenai perjalanan Mixue hingga menjadi seperti saat ini. Bagi yang penasaran, simak pembahasannya berikut ini.
Baca Juga:Cek Fakta! 5 Hal Populer Seputar Kanker Payudara yang Ternyata MitosJangan Panik! Simak 5 Cara Mengatasi Sulit BAB pada Anak Berikut Ini
Perjalanan Mixue Berawal dari Uang Pinjaman Nenek
Perjalanan Mixue bermula pada tahun 1997. Kala itu seorang mahasiswa Universitas Keuangan dan Ekonomi Henan bernama Zhang Hong Chao memiliki ide untuk memulai bisnisnya sendiri. Hal tersebut dilatarbelakangi oleh pengalamannya bekerja di sebuah toko minuman dingin.
Bermodalkan pinjaman uang dari sang nenek, Zhang pun mulai membuka usaha es serut di kampung halamannya, Zhengzhou, Henan. Sayangnya, usaha tersebut mengalami berbagai kendala dan tutup.
Namun, ia tak menyerah dan pada 1999 kembali membuka gerai es bernama Mixue Bingcheng yang artinya sebagai istana es yang dibangun dengan salju yang manis.
Dalam bisnisnya kali ini, Zhang fokus untuk membuat formulasi ulang resep es krimnya supaya dapat dijual dengan harga murah dan memiliki mutu yang terjamin. Resep itulah yang membawa Mixue menjadi bisnis waralaba sejak sejak tahun 2008 dan membuka berbagai gerai di seantero Tiongkok.
Ekspansi Ke Berbagai Negara
Setelah berhasil memperluas pasarnya di negara asalnya, Tiongkok, Mixue Ice Cream & Tea pun tak ingin berdiam diri. Perusahan ini pun melakukan ekspansi ke berbagai negara termasuk Indonesia.
Mixue membawa nama usahanya melalui PT Zhisheng Pacific Trading. Pada tahun 2020, Mixue membuka gerai pertama di kawasan Cihampelas Walk, Bandung, Jawa Barat.
Mengingat kemudahan penyebaran informasi melalui sosial media membawa Mixue menjadi viral. Banyak penggemar yang menganggap es krim ini sangat enak dan harganya terjangkau oleh berbagai kalangan. Selain itu, rasa yang disajikan juga tak memberi efek mual.